Di bawah langit malam penuh gemerlap,
Mo Yanran, Xiao Li, dan Xiao Du berjalan dengan langkah ceria.
Pasar malam penuh tawa dan canda,
Kembang api menghias angkasa dengan indahnya.
Xiao Du kecil yang menggemaskan,
Dengan mata bersinar penuh keinginan,
"Mami, kapan aku punya adik?
Aku ingin teman bermain, teman-temanku sudah punya adik."
Mo Yanran menatap Xiao Li,
Pipi merah merona, hati bergetar,
"Hmmm, Sayang, anak kita ingin adik lagi,
Bagaimana menurutmu, apa bisa kita berusaha?"
Xiao Li tersenyum lembut penuh harapan,
"Kita berusaha setiap malam,
Apakah kau sanggup, sayang?"
Mo Yanran tersenyum malu, pipi semakin merah.
Meski pernikahan ini hanya sebuah kontrak,
Karena Xiao Du lahir di luar ikatan,
Lima tahun berlalu tanpa bertemu,
Namun mereka berpura-pura bahagia untuk sang anak.
Dalam kepura-puraan, cinta mulai bersemi,
Mo Yanran mulai mencintai Xiao Li lagi,
Xiao Li juga mencintai Mo Yanran dengan tulus,
Merasa bersalah telah meninggalkan mereka.
Xiao Li berjanji dalam hati yang tulus,
Akan melindungi dan mencintai mereka selamanya,
Di bawah gemerlap kembang api di langit malam,
Kisah cinta mereka kembali bermula.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
