Mohon tunggu...
Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa dan Guru PAUD

Terkadang, saya hanya seorang mahasiswa yang berusaha menulis hal-hal bermanfaat serta menyuarakan isu-isu hangat.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Transformasi Sepeda Motor, dari Konvensional hingga Era Fleksibel dan Listrik

16 Juli 2024   20:26 Diperbarui: 16 Juli 2024   20:48 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

c. FC-AQEL pada Yamaha

Teknologi sel bahan bakar dari Yamaha.

Selain itu, terdapat juga pengembangan sepeda motor listrik-hibrida, yang menggabungkan penggunaan bahan bakar konvensional dengan tenaga listrik. Contoh dari jenis ini adalah:

a. Ecycle

 Salah satu model sepeda motor listrik-hibrida.

b. Gen-RYU dari Yamaha

Sepeda motor hibrida yang menggabungkan tenaga listrik dan bahan bakar konvensional.

4. Inovasi Baterai

Perkembangan dalam teknologi baterai menjadi fokus utama dalam mendukung kinerja dan jarak tempuh sepeda motor listrik. Inovasi dan terobosan baru terus dilakukan untuk menciptakan jenis baterai yang lebih efisien, tahan lama, dan memiliki kapasitas penyimpanan energi yang lebih besar. Hal ini sangat penting untuk meningkatkan jarak tempuh dan performa sepeda motor listrik, sehingga dapat bersaing dengan sepeda motor berbahan bakar konvensional.

Sepeda motor listrik merupakan solusi kendaraan masa depan yang ramah lingkungan dan hemat energi. Dengan berbagai fitur modern, regulasi yang mendukung, serta inovasi dalam teknologi baterai dan sel bahan bakar, sepeda motor listrik menawarkan alternatif yang menarik bagi konsumen. Perkembangan ini tidak hanya membantu mengurangi emisi karbon tetapi juga mempromosikan penggunaan energi terbarukan dalam transportasi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun