Mohon tunggu...
Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa dan Guru PAUD

Terkadang, saya hanya seorang mahasiswa yang berusaha menulis hal-hal bermanfaat serta menyuarakan isu-isu hangat.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Dilema Kenaikan PPN: Antara Kebutuhan Negara dan Daya Beli Masyarakat

15 Maret 2024   10:40 Diperbarui: 20 Maret 2024   03:33 696
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan adalah kebutuhan pokok lainnya yang harus dipertimbangkan. Ini mencakup biaya untuk layanan kesehatan dasar seperti perawatan medis rutin, obat-obatan, dan asuransi kesehatan. Memastikan akses terhadap layanan kesehatan yang memadai menjadi kunci untuk menjaga kesehatan dan kualitas hidup yang baik.

Dengan memprioritaskan kebutuhan pokok ini, individu atau keluarga dapat memastikan bahwa mereka memenuhi kebutuhan dasar mereka untuk bertahan hidup dengan layak. Ini juga membantu menghindari pemborosan pada hal-hal yang mungkin bukan prioritas utama, sehingga dana tersedia untuk kebutuhan yang lebih penting. Dalam pengelolaan keuangan yang bijaksana, memprioritaskan kebutuhan pokok merupakan langkah pertama yang penting untuk mencapai stabilitas dan kesejahteraan keuangan jangka panjang.

3. Mencari alternatif yang lebih murah adalah strategi yang bijaksana dalam pengelolaan keuangan. Ini melibatkan upaya untuk menemukan produk atau jasa dengan harga yang lebih terjangkau, contohnya dengan memilih produk generik atau berbelanja di pasar tradisional. Pertama, mempertimbangkan produk generik dapat menjadi pilihan yang lebih hemat biaya daripada merek terkenal. Produk generik seringkali memiliki kualitas yang setara dengan merek terkenal, namun dengan harga yang lebih terjangkau karena biaya pemasaran yang lebih rendah. Dalam banyak kasus, memilih produk generik dapat menghasilkan penghematan yang signifikan tanpa mengorbankan kualitas.

Selain itu, berbelanja di pasar tradisional juga bisa menjadi alternatif yang lebih murah daripada berbelanja di supermarket atau pusat perbelanjaan modern. Di pasar tradisional, seringkali kita dapat menemukan produk-produk dengan harga yang lebih rendah karena biaya operasional yang lebih rendah bagi para pedagang. 

Selain itu, adanya persaingan antara pedagang di pasar tradisional dapat mendorong mereka untuk menawarkan harga yang lebih kompetitif kepada konsumen. Dengan mencari alternatif yang lebih murah seperti ini, individu atau keluarga dapat menghemat pengeluaran mereka tanpa mengorbankan kualitas atau kebutuhan. 

Ini membantu dalam menjaga stabilitas keuangan dan memungkinkan lebih banyak dana untuk dialokasikan untuk kebutuhan yang lebih penting atau untuk menabung untuk masa depan. Dalam mengelola keuangan pribadi atau keluarga, mencari alternatif yang lebih murah dapat menjadi strategi yang efektif untuk meningkatkan efisiensi pengeluaran dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya keuangan.

4. Menabung dan berinvestasi merupakan keputusan keuangan yang bijaksana untuk mempersiapkan kebutuhan di masa depan. Hal ini melibatkan alokasi sebagian dari pendapatan untuk disimpan atau ditanamkan dalam investasi, sehingga dana tersebut dapat digunakan untuk keperluan di masa mendatang. 

Menabung adalah kegiatan menyisihkan sebagian pendapatan secara reguler ke dalam tabungan atau instrumen keuangan lainnya. Tujuan menabung adalah untuk membentuk dana darurat, merencanakan kebutuhan jangka pendek, atau mempersiapkan dana untuk keperluan di masa depan seperti pendidikan anak atau pensiun. Dengan menabung secara teratur, individu atau keluarga dapat membangun cadangan finansial yang kuat untuk menghadapi situasi darurat atau mencapai tujuan keuangan jangka pendek mereka.

Selain menabung, berinvestasi juga merupakan langkah yang penting dalam mengelola keuangan. Berinvestasi melibatkan menempatkan dana dalam instrumen keuangan seperti saham, obligasi, reksadana, atau properti dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan di masa mendatang. Investasi memiliki potensi untuk menghasilkan return yang lebih tinggi daripada menabung, meskipun juga memiliki tingkat risiko yang lebih tinggi. 

Namun, dengan melakukan riset yang teliti dan diversifikasi portofolio investasi, risiko dapat dikelola dengan baik. Dengan menabung dan berinvestasi secara bijaksana, individu atau keluarga dapat membangun kekayaan secara bertahap dan mencapai tujuan keuangan jangka panjang mereka. Ini termasuk persiapan untuk pensiun, pendidikan anak, atau kebutuhan darurat. Penting untuk memiliki rencana yang jelas dan disiplin dalam menjalankan strategi menabung dan berinvestasi agar dapat mencapai tujuan keuangan dengan sukses.

Kesimpulan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun