Mohon tunggu...
Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sebagai seorang mahasiswa yang selalu berusaha memberikan hal-hal bermanfaat untuk semua orang, saya senang berbagi ide dan inspirasi dalam berbagai bentuk. Mulai dari artikel mendalam, opini yang membuka wawasan, puisi yang penuh makna, hingga cerpen yang menghibur dan humor yang segar. Setiap karya yang saya hasilkan bertujuan untuk memberi nilai tambah, memperkaya pengetahuan, dan menghadirkan senyuman di tengah rutinitas sehari-hari. Melalui tulisan, saya berharap bisa membangun jembatan pemahaman dan mendorong kreativitas, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Gaji Rata-Rata Pekerja Indonesia Masih Jauh dari Negara Maju, Menkes: Harus Tembus 15 Juta per Bulan!

7 Maret 2024   19:58 Diperbarui: 7 Maret 2024   20:03 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Dok Kementerian Kesehatan RI)/liputan6.com

Oleh karena itu, waktu hingga tahun 2030 menjadi jendela kesempatan bagi Indonesia untuk memanfaatkan bonus demografi dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan memperkuat struktur ekonomi sehingga dapat mewujudkan target peningkatan gaji rata-rata pekerja menuju tingkat Rp 15 juta per bulan. Ini menunjukkan pentingnya pengelolaan sumber daya manusia dan kebijakan ekonomi yang tepat guna dalam memanfaatkan bonus demografi sebagai momentum untuk mencapai kemajuan ekonomi yang berkelanjutan di masa depan.

"Sejarah membuktikan waktunya 5 tahun sampai 2035. Jadi kalau bangsa Indonesia dalam 6-11 tahun lagi gagal menembus USD 13.000, seumur hidup bangsa negeri ini, anak kita, cucu kita tidak akan pernah merasakan hidup sebagai rakyat negara maju," kata Menkes.

"Jadi kita musti memastikan, 6-11 tahun ke depan harus kerja sangat kerasa untuk naikin GDP per capita dari USD 4.800 ke USD 13.000," ujarnya.

Tantangan dan Upaya 

Menjadi negara maju bukanlah hal yang mudah. Indonesia dihadapkan pada berbagai tantangan yang perlu diatasi, dan salah satunya adalah peningkatan pendapatan per kapita. 

Saat ini, pendapatan per kapita Indonesia masih sebesar USD 4.800 per tahun, jauh dari target yang ditetapkan sebesar USD 13.000 per tahun untuk mencapai status negara maju. 

Pendapatan per kapita mengacu pada jumlah pendapatan yang diperoleh rata-rata oleh setiap individu dalam suatu negara dalam satu tahun. Target pendapatan per kapita sebesar USD 13.000 per tahun merupakan indikator dari tingkat kesejahteraan masyarakat yang mencakup akses terhadap pendidikan, kesehatan, perumahan layak, dan kebutuhan dasar lainnya. 

Untuk mencapai target tersebut, Indonesia perlu mengatasi berbagai kendala ekonomi, sosial, dan politik yang menjadi hambatan dalam pembangunan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Tantangan yang dihadapi antara lain adalah ketimpangan pembangunan antar daerah, rendahnya investasi dalam sumber daya manusia dan infrastruktur, serta berbagai masalah struktural lainnya. 

Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah kebijakan yang komprehensif dan terpadu untuk merumuskan strategi pembangunan yang efektif guna meningkatkan pendapatan per kapita dan mencapai status negara maju.

Menkes Budi mengatakan, untuk mencapai target tersebut, Indonesia harus bekerja keras dalam meningkatkan GDP per capita. Upaya yang bisa dilakukan antara lain: 

1. Meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan merupakan upaya untuk memperbaiki mutu dan efektivitas proses pembelajaran serta penyediaan pelatihan bagi individu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun