Minggu malam, disaat semua orang sudah mulai masuk ke dalam dunia mimpinya, udara sudah dingin, sudah tidak ada suara lagi yang terdengar, tiba-tiba salah satu “prewangan” saya, si “mbah joyo” nyeletuk bicara kepada saya. “bos..pesugihan yang aneh-aneh sekarang makin marak aja ya, kita harus menyadarkan itu bos, coba deh bos tulis di blog tentang pesugihan, kasihan orang yang terjebak disana”. Lalu saya jawab cletukan itu ” iya sih, ya udah mbah bantu saya menulis tentang pesugihan ya”. Mbah joyo ini, adalah salah satu “prewangan” saya, (kalau bahasa spiritualnya), kalau bahasa saya adalah salah satu “virtual” yang memang tugasnya selalu memberikan bimbingan bahkan membantu saya menulis di blog-blog saya. Bicara tentang pesugihan, saya malam ini mendapat sebuah sms dari nomor yang tidak saya kenal isinya : “Pak bantu saya untuk melakukan pesugihan, karena keluarga saya sudah sangat penuh masalah, dan bapak adalah satu-satunya yang saya rasa bisa membantu keluarga saya keluar dari masalah ini”
Membaca sms ini, saya menjadi bingung menjawabnya, pesugihan apa yang harus saya berikan dan saya bantu? hehe..ya bukan hanya satu sms yang sering saya terima, bahkan juga saya sering mendapat telepon menanyakan tentang pesugihan. Juga tentang caranya mendapatkan uang dengan gaib, memang saya pernah menuliskan artikel menarik uang gaib di blog ini. Bisa anda baca juga disini.
Memaknai kata Pesugihan, sebenarnya adalah cara-cara yang dilakukan oleh seseroang untuk menjadi sugih, sugih itu dalam bahasa Indonesianya adalah mendapat uang, alias kaya. Jadi sebenarnya pesugihan adalah sebuah proses yang wajar, yang biasa, dan halal. Ketika ada memilih untuk bekerja di perusahaan, itu juga adalah pesugihan. Atau anda memilih untuk membuka warung menjual makanan, maka itu juga adalah pesugihan. Semua aktivitas yang dilakukan untuk mendatangkan kekayaan adalah pesugihan. Lalu kenapa muncul pesugihan yang terlihat mistis dan aneh?
Ya itulah yang dibuat oleh orang-orang untuk membuat sesuatu “proses” terlihat magic, terlihat mistis, karena masyarakat masih menyukainya. Misalnya pesugihan dengan TUYUL, pesugihan dengan PUASA, pesugihan BATU DELIMA dan sejenisnya. Apakah itu benar? Kalau saya mengatakan TIDAK
Tetapi, anda boleh saja mengatakan BENAR, karena anda memiliki alasan bahwa ada orang-orang yang anda kenal melakukan ritual pesugihan batu delima, puasa dan membeli TUYUL lalu mereka cepat kaya. Mungkin itu yang anda tahu kan?
Untuk TUYUL,kalau anda mengenal seseorang yang mengaku sudah membeli tuyul, silahkan anda foto TUYULnya lalau serahkan ke saya. Saya ingin tahu, adakah?karena memang TUYUL itu secara fisik tidak ada, atau seperti dalam foto ini, hehe?
Lalu, kalau PUASA dihubungkan dengan cepat kaya, ya silahkan PUASA saja terus, tetapi apakah semua orang yang melakukan ritual PUASA pasti kaya?
Batu delima, apakag iya batu delimanya yang membuat kaya? lalu apakah benar, dengan menyimpan batu delima lalu rejeki lancar?
Apakah karena semua proses ritual pesugihan itu yang membuat kaya? ataukah dimulai dari PIKIRAN anda sendiri?
Bukankah ketika seseorang sudah melakukan ritual yang dibimbing oleh seorang sebutlah “dukun” (bahkan pemuka agama juga ada yang membimbing unutk ini), orang tersebut pasti berpikir bahwa dia telah melakukan syarat pesugihan, lalu orang itu mempercayai bahwa ritual pesugihan ini membawa hasil kekayaan. Lalu sambil terus melakukan syarat-syaratnya maka perlahan keuangan orang ini mulai menunjukkan perbaikan, mulai menunjukkan hasil, dan karena terus mempercayai syarat pesugihan tadi maka makin senang lah orang ini dan uangnya semakin banyak.
Perhatikan tahapannya, dari datang kedukun, mempercayai dan melakukan ritual-ritualnya, bukankah itu artinya anda PERCAYA kalau apa yang dukun itu katakan benar bisa membuat kaya maka anda pun dapat uangnya. Kalau begitu kan anda hanya butuh PERCAYA kalau anda bisa dapat UANG, anda hanya perlu berpikir bahwa anda bisa kaya.