Jika efisiensi hanya di tafsirkan dengan cara melepaskan kempilikan supaya efisien, sepertinya tidak perlu orang pintar untuk membuat kebijakan tersebut.
Tidak habis pikir dengan wacana yan dilontarkan menteri rini yang akan menjual kepemilikan gedung, saya kutip berita ini dari metrotv, dan saya tidak sepakat dengan langkah yang dilakukan menteri rini tersebut.
Dengan alasan efisiensi bahwa kita harus menjual aset negara itu tidak elok.
Memang uang yang akan didapatkan akan tinggi tapi hanya sekali, tapi selanjutnya kita tidak memilki aset gedung lagi. Saya masih ingat, kemnetrian kordinator maritim yang baru dibentuk, pada awal di lantik masih menumpang di gedung pemerintah yang lain, kenapa tidak berbagi tempat saja dengan kemneterian bumn, kalau memang masih banyak yang tidak terpakai.
Kebijakan ini hanya akan menjadi beban pemerintahan jokowi-jk, yang tentunya akan merugikan pemerintahan saat ini dalam memperoleh kepercayaan dari masyarakat.
Mohon dipertimbangkan lagi manaat dan mudharatnya ya bu
Salam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H