Mohon tunggu...
Ahmad Najib Fuadi
Ahmad Najib Fuadi Mohon Tunggu... Guru - Guru

Konten Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membongkar Krisis Pendidikan: Degradasi Sistem Pendidikan Indonesia di Era Kontemporer

3 Februari 2025   07:34 Diperbarui: 3 Februari 2025   07:34 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Membongkar Krisis Pendidikan: Degradasi Sistem Pendidikan Indonesia di Era Kontemporer

Pendahuluan

Pendidikan merupakan pilar utama dalam pembangunan suatu bangsa. Namun, sistem pendidikan di Indonesia saat ini menghadapi berbagai tantangan yang mengarah pada degradasi kualitas. Meskipun berbagai kebijakan telah diterapkan, realitas di lapangan menunjukkan bahwa banyak aspek pendidikan mengalami kemunduran. Hal ini menghambat pencapaian tujuan pendidikan nasional yang ideal. Artikel ini akan membahas berbagai indikator, penyebab, serta solusi untuk mengatasi degradasi sistem pendidikan di Indonesia.

Indikator Degradasi Pendidikan

Beberapa indikator yang menunjukkan penurunan kualitas pendidikan di Indonesia antara lain:

  1. Menurunnya Kualitas Pembelajaran

    • Banyak siswa mengalami kesulitan memahami materi akibat metode pengajaran yang monoton dan kurang inovatif.

  2. Rendahnya Literasi dan Numerasi

    • Berdasarkan laporan PISA (Programme for International Student Assessment), Indonesia sering menempati peringkat bawah dalam literasi, numerasi, dan sains.

  3. Komersialisasi Pendidikan

    • Banyak lembaga pendidikan lebih berorientasi pada keuntungan dibandingkan kualitas pendidikan yang diberikan.

  4. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun