Mohon tunggu...
Ahmad Najib Fuadi
Ahmad Najib Fuadi Mohon Tunggu... Guru - Guru

Konten Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Revitalisasi Sekolah: Langkah Strategis Menuju Pendidikan Berkualitas 2025

13 Januari 2025   09:00 Diperbarui: 13 Januari 2025   09:00 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sekolah revitalisasi 2025: Modern, ramah lingkungan, dengan ruang hijau dan fasilitas canggih. Sumber: Ilustrasi AI OpenAI. 

Program ini diharapkan memberikan dampak positif yang signifikan, seperti:

  • Meningkatkan Motivasi Belajar: Dengan lingkungan yang nyaman dan modern, siswa akan lebih termotivasi untuk belajar.

  • Meningkatkan Kualitas Pendidikan: Fasilitas yang memadai memungkinkan guru menggunakan metode pembelajaran yang lebih inovatif.

  • Pemerataan Akses Pendidikan: Pembangunan SMA unggulan di daerah terpencil memberikan kesempatan yang sama bagi anak-anak di seluruh Indonesia.

Kisah Inspiratif dari Sekolah yang Telah Direvitalisasi

Salah satu contoh keberhasilan program revitalisasi adalah SD Negeri 01 di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur. Sebelumnya, sekolah ini mengalami kerusakan parah akibat gempa. Namun, setelah direnovasi, sekolah tersebut kini memiliki ruang kelas yang nyaman, laboratorium IPA, dan akses internet. "Dulu, kami belajar di bawah ancaman atap yang bocor. Sekarang, kami bangga dengan sekolah kami," ungkap Maria, seorang siswa kelas 6.

Tantangan yang Harus Dihadapi

Tentu saja, pelaksanaan program ini bukan tanpa tantangan. Beberapa di antaranya adalah:

  • Koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk memastikan anggaran digunakan secara efektif.

  • Pengawasan ketat agar proyek berjalan tepat waktu dan sesuai spesifikasi.

  • Menyesuaikan kebutuhan setiap daerah yang berbeda-beda, terutama di kawasan terpencil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun