Menyusun Anggaran Keuangan Keluarga, bagi seorang manusia memiliki keluarga adalah sangat penting dalam hidup. Kebahagiaan keluarga akan membawa kebahagiaan bagi diri manusia dan bagi seorang wirausaha yang sudah berkeluarga ataupun sedang berencana untuk segera berkeluarga maka pengaturan keuangan keluarga sangat penting dalam kehidupan berumah tangga. Seorang Wirausaha harus pintar dalam mengatur keuangan keluarga / mengatur keuangan rumah tangga Wirausaha, karena jika tidak pintar mengelola keuangan keluarga akan banyak permasalahan yang muncul.
Masalah keluarga, masalah utama sebuah keluarga yang selalu ada biasanya seputar keuangan, yaitu karena kekurangan uang, kelebihan uang atau karena bingung bagaimana mengatur uang yang penghasilannya pas-pasan sedangkan kebutuhan selalu melebihi pemasukan. Masalah keuangan merupakan akar dari kebanyakan keretakan rumah tangga. Oleh sebab itu, sangat penting bagi wirausaha untuk tahu cara mengatur keuangan keluarga, sehingga dapat memaksimalkan pendapatan yang ada untuk kebutuhan hidup sehari-hari, maupun untuk masa depan. Untuk menyelesaikan masalah tersebut, maka kata kuncinya adalah bagaimana mengatur keuangan keluarga dengan cerdas, cermat dan sebaik-baiknya. Mengatur keuangan keluarga berarti adalah menyusun anggaran untuk keluarga.
Kebanyakan orang tidak bisa menyadari bahwa yang penting dalam hidup ini bukanlah berapa banyak uang yang bisa anda hasilkan, tetapi berapa banyak uang yang bisa anda simpan. -- Robert T. Kiyosaki. Mengatur anggaran rumah tangga adalah hal yang sulit apabila tidak berhati -- hati untuk menggunakan anggaran rumah tangga tersebut. Karena apabila salah dalam mengaturnya, akan berdampak pada perekonomian keluarga di kemudian hari, bisa juga dalam jangka panjang di dalam kehidupan rumah tangga. Oleh karena itu, sebagai seorang wirausaha, diperlukan kemampuan untuk mengelola keuangan keluarga, khususnya anggaran. Anggaran diperlukan agar pengaturan arus kas keuangan keluarga dapat menjadi stabil dan dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Bagaimana merancang keuangan keluarga?Â
1. Lakukan Financial check up (aset, liabilitas, pendapatan, pengeluaran).
2. Kenali Perilaku finansial anda dan pasangan.
3. Komunikasi dan sikap terbuka.
4. Catat, catat, catat.
5. Susun harapan individu dan harapan bersama.
6. Susun rencana strategis.
7. Komitmen pada rencana.
8. Evaluasi periodic.
Sumber: Creative Financial Consuling
Jika pengeluaran lebih besar dibandingkan pendapatan, maka angka saldo berada dalam kurung, yang artinya pengeluaran dibulan tersebut terlalu banyak, namun tabungan keluarga tetap ada karena sudah di input didalam pengeluaran tersebut, inilah gunanya sebuah keluarga mencatat pengeluaran dan pemasukan diantaranya adalah untuk mengetahui seberapa besar pengeluaran dan pendapatan tersebut dan guna lainnnya adalah planing untuk hari esok.
Dalam pelatihan ini merupakan salah satu kewajiban Dosen yaitu Tri Darma perguruan tinggi yang harus dilaksanakan oleh Dosen di setiap semesternya, STMIK Nusa Mandiri Program Studi Sistem Informasi bekerja sama dengan Majelis ta'lim Fatayat Nu Kecamatan Ciledug, Pada Masa Pamdemi Covid 19". Pelaksanaan kegiatan dilakukan di lakukan via online menggunakan aplikasi Zoom dengan Pembicara bapak Iwan, MM. yang merupakan Dosen dari STMIK Nusa Mandiri Program Studi Sistem Informasi.
Pelatihan pembuatan laporan keuangan keluarga ini dilakukan via zoom yang dilakukan pada tanggal 27 Maret 2021, dalam pembukaan pelatihan yang disampaikan oleh ketua pelaksana yaitu Ibu Mulia Rahmayu, M.Kom menyampaikan bahwa dalam perguruan tinggi ada Tri Darma yang harus dijalankan oleh Dosen dan Mahasiswa yaitu, 1) Pengabdian Masyarakat, 2) Pengajaran dan Pembelajaran dan yang 3) Penelitian, kemudian disampaikan juga pentingnya menguasa memahami menyusun keuangan keluarga menggunakan Microsoft Excel karena sangat bermanfaat untuk anggaran yang akan disusun dan budget keluarga dalam satu periode.
Proses pelatihan berjalan dengan lancar dan penuh antusias dari peserta dalam mengikuti pelatihanya, kemudian setelah kekiatan berakhir diadakan sesi tanya jawab juga berlangsung dengan interaktif karena memang penyusunan anggaran keuangan keluarga ini sangat jarang dibahas dan di sharingkan disaat kondisi pandemic, kemudian dilanjutkan dengan doorprize dengan syarat siapa yang login paling cepat dalam aplikasi Zoom meeting dan paling cepat dalam mengisi quisioner dan sebelum pelatihan berakhir ditutup dengan doa.
