Air mata segera mengaburkan mata sang anak, juga mengaburkan sepasang mata kita yang membaca kisah ini, kasih ibu terhadap anak sungguh tanpa pamrih dan penuh akal budi, mana mungkin ada ibu yang tidak mengasihi anaknya?
Ketika dia harus menahan perhatian dan kasih dalam hatinya kepada anak, harus berusaha keras untuk memperlihatkan wajah dingin kepada anaknya, saya sungguh sulit membayangkan, betapa menderitanya perasaan ibu ketika itu, namun demi perkembangan anak yang lebih baik dan kehidupan anak yang lebih berbahagia di masa mendatang, ibu rela menerima segala kesedihan, bahkan tidak menyesal untuk membiarkan sang anak salah paham terhadapnya.
Unsur Intrinsik
1. Tema
Tema pada cerpen di atas adalah balas budi yang di lakukan seorang anak kepada Ibunya namun sang anak terlambat menyadarinya dan yang Ia lakukan selama ini hanya berpransangka buruk kepada Ibunya.
2. Tokoh
·  Anak
·  Ibu
·  Ibu tiri
3. Penokohan
·  Anak: Terburu-buru dalam menyimpulkan sesuatu