Dan, sesungguhnya, mudik sejati inilah yang paling menyenangkan dari seluruh mudik yang dilakukan oleh orang beragama di dunia. Dunia hanya mengiming-imingi kesenangan berbiaya tinggi sehingga segala daya-upaya dilakukan untuk memeroleh waktu dan uang transportasi mudik ke kampung halaman. Sementara mudik sejati (ke Surga) yang serba singkat dan gratis malah tidak pernah dipersiapkan dengan suatu kebahagiaan sejati kelak. Padahal, banyak bukti nyata bahwa orang-orang yang sudah terlebih dulu mudik ke Surga tidaklah pernah sudi kembali lagi ke dunia, kampung halaman jasmani, rumah orangtua, bahkan ke pangkuan ibu.
Â
*******
Panggung Renung, 2015
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H