Dr. Ir. Richardus Eko Indrajit memberikan 10 tips untuk mengajar dengan Cyber pendagogy. Kesepuluh tips tersebut adalah sebagai berikut:
- Tugas guru bukan lagi mengajar tetapi mengajak peserta didik bersama-sama  belajar dengan memanfaatkan teknologi.  Siswa harus dilibatkan secara aktif dalam pembelajaran dan didorong untuk menjadi pembelajar sepanjang hayat.
- Yang lebih banyak berbicara dalam sesi pembelajaran adalah peserta didik bukan gurunya; memanfaatkan ragam fitur diskusi dan interaksi. Peserta didik harus diberikan sarana agar dapat aktif berbicara selama dalam pembelajarn.
- Hindari topik pembelajaran y ang tidak ada hubungannya dengan kehidupan peserta didik, guru guru harus update dengan dunia anak-anak. Ketahui dunia anak-anak dan apa yang menjadi konsentrasi mereka.Â
- Masukkan gamifikasi dalam proses pembelajaran, agar peserta didik senang dan enjoy menikmati aktifitas belajar.
- Kembangkan bahan pembelajaran yang sangat menarik sehingga peserta didik tidak sabar untuk segera membaca dan mempelajarinya.
- Kemas evaluasi pencapaian kompetensi secara menarik, sehingga menjadi aktifitas yang menyenangkan bukan menjadi beban siswa.
- Pendidikan karakter terbaik diberikan dengan memberikan contoh dan pengalaman riil. Bukan dengan menjelaskan konsep atau teori.
- Ada ratusan metoda pembelajaran yang tersedia, pilihlah yang benar benar sesuai dengan situasi dan kondisi berbasi tujuan sesi pembelajaran.
- Rancanglah tugas-tugas inovatif yang menggembirakan dan mengasikan sambil melibatkan orang tua di rumah  dan masyakarat.Â
- Guru guru tidak boleh berhenti belajar. Karena ilmu pedagogi dan teknologi berkembang secara cepat.
Penggunaan cyber pedagogy membutuhkan latihan dan jam terbang. Oleh karena itu diperlukan syarat utama bagi guru adalah memiliki pikiran terbuka dan hati yang terbuka.Â
Selain itu kunci keberhasilannya adalah keberanian untuk melakukan inovasi dan kreasi dalam pembelajaran yang melibatkan teknologi digital. Guru perlu terus melakukan latihan dan ekperimentasi cara-cara mengajar di era digital ini.
Diakhir sesi webinar pembicara memberikan contoh-contoh konkrit bagaimana menulis pertanyaan pemantik bagi anak-anak yang mendorong mereka untuk berpikir dan mengaplikasikan pengetahuan dan ketrampilannya. Misalnya, kepada anak-anak kelas 3 ditanakanÂ
" Menurut adik-adik ada berapakah jenis dinosaurus? Hint: lihatlah gambar-gambar dinosaurus yang ada di internet. Pertanyaan ini akan merangsang peserta didik untuk mencari dan mengeksplore informasi yang tersedia di internet dan hasilnya beragam sesuai dengan perhatian para peserta didik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H