Jadi Ingat saat teman saya bilang
"Enak ya kalau jadi cinderella"
"Dijemput Pangeran tampan, kaya raya, tinggal di istana, semua serba ada"
Ayoo..siapa yang pernah mikir hal yang sama dengan teman saya
Wajar sih ya, kita punya pikiran seperti itu, karena itu adalah dongeng yang selalu dibacakan dan dijadikan tontonan saat kita masih kanak-kanak, Khususnya anak- anak perempuan.
Masih kanak-kanak dengan mimpi-mimpi yang sangat indah masih sangat lugu dan polos.
Refresh dikit Dongeng Cinderella dulu yuk...( siapa tahu ada yang belum pernah tahu hehe)
Pada Zaman dahulu kala hiduplah sepasang suami istri dengan satu putri yang cantik dan baik hati yang bernama cinderella, kehidupan mereka sangat bahagia.
Kebahagian tidak berlangsung lama, dikarenakan sakit akhirnya Ibunya pun meninggal dunia, kemudian sang ayah menikah lagi sehingga cinderella pun mempunyai 2 saudara tiri yang bernama Anastasia dan Drizella.
Ibu dan 2 saudara tirinya memperlakukan Cinderella dengan tidak adil bahkan semena-mena, mereka akan terlihat baik jika ayah Cinderella ada di rumah.
Tetapi karena Cinderella berhati baik, dia melakukan apa yang diperintahkan oleh ibu dan saudara tirinya dengan ikhlas. Namun kesedihan pun bertambah saat sang ayah harus meninggal dunia.
Jadilah Cinderella yatim piatu, karena merasa tidak mempunyai siapa-siapa sahabat yang menemaninyapun binatang yang ada di dalam kamarnya yaitu tikus-tikus ( konon dulu tikus-tikus itu bisa berbicara namanya juga dongeng ya ..).
Hingga Pada Suatu waktu datanglah pengumuman dari kerajaan, mengundang semua gadis yang masih belia untuk pesta dansa di istana, dengan maksud mencarikan pangeran seorang pendamping.
Semua Perempuan tentu saja tertarik untuk datang, tidak terkecuali Cinderella, Cinderella sudah mempersiapkan gaun bekas ibunya dulu untuk dipakai, tapi sang ibu tiri merobeknya. Sehingga harapan Cinderella untuk datang punah sudah.
Ibu dan saudara tirinya berusaha membuat Cinderella tidak bisa datang ke acara tersebut, dengan cara memberikan tugas yg banyak dan harus beres hari itu juga.
Namun Tidak disangka ada Ibu peri yang menolongnya, saat hari berlangsung Cinderella di sulap menjadi seorang putri yang sangat cantik dengan kereta kencana dan kusirnya sekaligus.
Saat sampai istana, semua yang memandang terpesona oleh kecantikannya, tidak terkecuali sang pangeran, Akhirnya Pangeran mengajaknya untuk berdansa.
Tepat pukul jam 12 malam " teng..teng..." sesuai perjanjian dengan sang peri, Cinderella sudah harus segera pulang, karena semua keajaibannya akan hilang.
Maka berlarilah pulang Cinderella untuk menepati janjinya, sehingga sepatu kacanya tertinggal sebelah.
Pangeran pun sedih, karena hanya mendapatkan sepatu kacanya saja.
Keeseokan harinya, dikirimlah orang untuk mencari siapa pemilik sepatu kaca tersebut, dan akhirnya...happy ending deh...Cinderella bertemu dengan sang pangeran dan hidup bahagia selamanya.
Bagaimana?? Kalau baca dan lihat yang detail mungkin lebih seru lagi ya...
Ternyata banyak hal baik yang bisa kita dapat dari Dongeng Cinderella ini loh.
Tetapi banyak juga yang hanya mengambil hal-hal yang indahnya saja, seperti menunggu seorang pangeran idaman yang akan menjemput, memakai pakaian indah, mewah, punya ini itu, bla..bla... sehingga yang terjadi adalah Cinderella complex.
Mengutip dari IDN.Times Orang yang mengidap Cinderella complex cenderung bersikap feminin.
Mereka berpikir, kalau mereka berperilaku lemah lembut, baik hati seperti Cinderella, maka mereka akan menemukan 'pangeran' yang diidam-idamkan.
Waduhh...apa saya ada Cinderella Complexnya ya ? ...karena ajaran mbah saya dulu perempuan harus lemah lembut dan baik hati iya nggak sih...tapi ada Tapinya...tidak melulu tergantung pada laki-laki iyakan ??
Karena Perempuan zaman sekarang, apa sih yang tidak bisa?? lihat deh banyak kok contohnya hehe
Kembali lagi ke Cinderella ya..., Sebelum Cinderella mendapatkan semua itu, banyak hal yang Cinderella telah alami
Dari kesedihan, penghinaan, kelaparan, kecapekan , dan perjuangannya.
Namun Karena Cinderella ikhlas menjalani semua itu datanglah keajaiban berbentuk Ibu peri dan Pangeran yang datang dengan cintanya.
Diluar dari Cinderella Complek yang banyak juga terjadi saat ini, Sebenarnya Pesan baik yang dapat kita ambil dari Dongeng ini diantaranya:
1. Ikhlas
2.Jangan membalas kejahatan dengan kejahatan
3.Tekun melakukan sesuatu
4.Jangan Putus asa
5.Percaya Bahwa akan ada kebahagian setelah kesedihan
Begitupula dalam kehidupan sehari-hari, terkadang kita menilai seseorang setelah melihat mereka berhasil, tanpa tahu latar belakang bagaimana seseorang tersebut menjadi seperti saat ini.
Seharusnya ketika kita bertemu banyak orang , maka Banyak ilmu yang bisa kita dapatkan.
Bukankah Allah SWT mempertemukan kita dengan seseorang pasti ada maksud didalamnya, entah kita belajar dari pengalaman hidupnya, entah orang tersebut bisa mengambil pelajaran dari kita.
Note:
“Jadilah orang baik dan hal-hal baik akan datang kepadamu”
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H