... so they are ready to win the game!
Terusterang sampai sekarang, yakni saat mulai menulis artikel ini, saya masih belum  percaya kalau Manchester United berhasil menang telak 4-0 atas Everton. Iya, sih. Faktanya memang menang. Hanya saja, saya belum berani merasa berbunga-bunga sepenuhnya.
Berdasarkan pengalaman yang sudah-sudah (dalam kurun waktu belakangan ini), saya belum bisa percaya. Tepatnya belum mau percaya seutuhnya. Jangan-jangan kemenangan itu cuma kebetulan? Bukan pertanda kembalinya kejayaan Si Setan Merah?
Terlalu sering kecewa gara-gara prestasi buruk Manchester United pun bikin saya ragu-ragu untuk merayakan kemenangan telaknya atas Everton. Apa hendak dikata? Sampai segitunya lho, perasaan saya.
Sekalipun sang pelatih barunya, Amorim, menyatakan bahwa "kami menjalankan tugas untuk menang", saya belum yakin kalau ini merupakan awal kebangkitan menuju kejayaan. Inginnya memang begitu. Akan tetapi, hati ini belum yakin saja. Maafkan saya, Amorim. Hehe ...
Sebagai pendukung lawasan yang sempat menikmati masa-masa keren Setan Merah, sudah pasti saya berharap pernyataan Amorim terwujud nyata. Semoga dia betul-betul menjadi hoki bagi Manchester United. Terlebih mengingat tren kekalahan yang mulai menjangkiti klub yang barusan ditinggalkannya.
Demikian sekelumit curhatan saya terkait hasil laga Manchester United versus Everton baru-baru ini. Semoga pada laga-laga berikutnya cuma ada menang, menang, dan menang.
Salam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H