Mohon tunggu...
Agustina Purwantini
Agustina Purwantini Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Aktif pula di blog pribadi www.tinbejogja.com

Pada dasarnya full time blogger, sedang belajar jadi content creator, kadang jadi editor naskah, suka buku, serta hobi blusukan ke tempat heritage dan unik.

Selanjutnya

Tutup

Book Artikel Utama

Kabar Buruk dari Sebuah Buku Terbitan Tahun 1980

28 September 2024   17:54 Diperbarui: 29 September 2024   17:51 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam rangka menyambut dan merayakan September sebagai Bulan Gemar Membaca, saya hendak berbagi cerita kepada Anda mengenai sebuah buku berjudul panjang.

Judulnya adalah Pembinaan Kegemaran Membaca dan Arti Membaca Bagi Pertumbuhan Pribadi Anak di Sekolah Dasar. Penulisnya Dr. Ny. Soepartinah Pakasi.

Coba Anda perhatikan nama sang penulis. Terasa unik kalau ditanggapi dari kacamata zaman sekarang 'kan? Dicantumkan "Ny" (Nyonya) segala. Bukankah hal itu bisa dikatakan mengandung muatan patriarki yang kental? Akan tetapi, untuk era tempo doeloe mungkin dianggap lumrah.

Begitulah adanya. Buku berjudul panjang ini memang buku zadul. Warisan dari almarhum bapak. Terbit tahun 1980 (cetakan pertama). Cetakan kedua terbit pada September 1981. Adapun yang saya pegang cetakan ketiga, yaitu terbitan Oktober 1982 oleh P.T. Bhratara Karya Aksara Jakarta.

Buku ini cuma setebal 30 + x halaman. Terdiri atas dua bagian. Bagian 1 "Pembinaan Kegemaran Membaca". Berisi penjelasan tentang cara membangkitkan dan memelihara kegemaran membaca pada siswa.

Penjelasannya tidak teoretis karena berdasarkan pengamatan terhadap proses yang dijalankan di SD Laboratorium IKIP Malang. Dimulai dari kelas 1 hingga kelas terakhir dalam proses yang sistematis.

Karena kegiatan belajar melalui membaca tidak akan memadai jika siswa cuma membaca buku pelajaran, Bagian 1 juga memberikan penjelasan mengenai cara pemanfaatan perpustakaan bagi kepentingan siswa.

Textbook atau buku mata pelajaran dianggap tidak memadai sebagai bahan belajar sebab hanya memberikan pengalaman yang spesifik. Terbatas pada satu pelajaran tertentu. Sementara manusia butuh banyak pengalaman supaya sudut pandangnya luas dan cakrawala berpikirnya tinggi. Makin banyak siswa membaca berarti makin banyak pengalaman hidupnya. Dengan demikian, kehadiran perpustakaan mutlak diperlukan.

Dalam Bagian 1 juga disebutkan bahwa bagi sekolah, pembinaan gemar membaca dan pemanfaatan perpustakaan sekolah mencapai puncaknya dalam pengintegrasian kegiatan-kegiatan perpustakaan dengan kurikulum. Sementara bagi siswa, hal itu memunculkan kesadaran  bahwa buku adalah sumber ilmu pengetahuan dan bisa dijadikan teman setia.

Bagian 2 "Arti Membaca Bagi Pertumbuhan Pribadi Anak di Sekolah Dasar". Berisi penjelasan tentang arti dan peranan buku dalam perkembangan dan pertumbuhan pribadi anak. Bahkan ditekankan bahwa sekolah tidak dapat berbuat apa-apa sebelum anak-anak kita (para siswa) terdidik punya kegemaran membaca dan kebutuhan untuk membaca.

Oleh karena itu, mendidik kegemaran dan kebutuhan untuk membaca menjadi tujuan pertama dari perpustakaan SD Laboratorium IKIP Malang. Tujuannya memperlancar proses belajar sekaligus mengefektifkan studi para siswa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun