"Memori buruk itu bisa menghantui kita seumur hidup, lho." Â (River to Raia)
Iya. Proses move on itulah yang menggerakkan cerita dalam T. A Â O. L. Tokoh utamanya Raia dan River, dua orang yang sama-sama patah hati dan sama-sama melarikan diri ke New York untuk menenangkan diri. Yang kebetulan bertemu di sebuah taman, lalu berkenalan. Dari perkenalan itu mereka kemudian makin dekat. Kok ya kebetulan keduanya saling suka.Â
Kebetulan, kebetulan, dan kebetulan. Bagi sebagian penonton T. A. O. L, kiranya hal ini sedikit mengganggu. Kok hidup bisa serba kebetulan begitu? Namun, sudahlah dimaafkan saja. Anggap saja telah ditukar tambah dengan pesona Nicholas Saputra. Lagi pula, terkadang di kehidupan nyata pun pola serba kebetulan bisa saja terjadi.Â
Menurut saya, T. A. O. L mengajak penontonnya untuk melakukan instropeksi diri. Berpikir-pikir apakah si penonton merupakan jenis orang yang mau berusaha keras untuk move on sesegera mungkin atau sebaliknya, termasuk jenis yang sulit sekali untuk lepas dari belenggu masa lalu. Terkhusus dalam kaitannya dengan kehidupan percintaan.
Sempat saya tercenung selepas menyimak film yang diadaptasi dari novel karya Ika Natassa itu. Saya rasa-rasakan, T. A. O. L ibarat sahabat yang menepuk-nepuk bahu lumayan keras. Mencoba mengingatkan bahwa sejatinya ada yang belum selesai dalam diri ini. Yang hendaknya segera saya selesaikan agar bisa hidup lebih tenang ke depannya. Ya ampun! Lagi-lagi saya terngiang pada perkataan Nicholas Saputra (sebagai River).Â
"Seberapa jauh pun kita mencoba melangkah ke depan, kita enggak akan pernah tahu kapan kita bisa melupakan masa lalu."
Tuh 'kan?! Film T.A.O.L memang ugal-ugalan. Berani-beraninya menyingkap tabir luka yang saya tutup rapat selama ini. Dalam diam yang menghunjam. Untunglah menyingkapnya melalui perkataan-perkataan Bapak Sungai, Nicholas Saputra a.k.a. River.
Salam.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H