Mohon tunggu...
Agustina Genda
Agustina Genda Mohon Tunggu... Guru - Guru smk 5 Makassar

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Belajar di Subuh Hari

3 November 2024   12:40 Diperbarui: 3 November 2024   12:51 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

         Setiap hari Rina selalu menyempatkan diri untuk belajar, baik itu malam atupun subuh hari dan pelajaran yang dia dapatkan di sekolah tadi diulangi di rumah agar dia dapat mengerti betul serta memahami materi tersebut. Diantara waktu belajar yang dia gunakan, menurutnya di waktu subuh yang paling baik dan cepat untuk memahami apa yang dia pelajari. Karena ketekunan Rina belajar, sehingga menghasilkan kebaikan untuk dirinya sebab dia menjadi siswa juara umum di sekolahnya dan juara satu tingkat kota lomba cerdas cermat serta beberapa lomba lainnya yang telah di ikuti dari tahun sebelumnya. Rina bukan hanya siswi yang cerdas tapi juga dia banyak membantu anak-anak disekitar rumahnya untuk diajari membaca dan menulis pada waktu sore setelah dia pulang sekolah. Tetangganya banyak yang berdatangan utamanya untuk diajar membaca, tapi semua disambutnya dengan senang hati dan terkadang malam ada juga yang datang untuk belajar membaca, walaupun Rina sudah memberi tahu kalau malam khusus untuk dia gunakan belajar.

         Dengan keikhlasannya membantu, maka ibu dari anak yang diajarinya beberapa yang memberinya uang saku walaupun sebenarnya dia hanya membantu sesuai kemampuannya, apalagi tetangganya yang sudah bisa membaca dan menulis, tanpa sengaja Rina di beri uang yang menurutnya itu cukup besar dan walaupun dia menolak untuk diberi tapi ibu itu tetap menyodorkannya. Setiap hari anak tetangga yang jauhpun pada berdatangan kerumahnya untuk diajar, ada yang menyumbang papan tulis, alat tulis spidol dan penghapus papan serta meja kecilpun diadakannya. Dengan berbagai sumbangan yang datang ke rumah Rina, maka dia semakin serius mengajar anak tersebut. Alangkah mulianya hati si Rina dapat membantu banyak anak yang belum tahu membaca dan menulis menjadi bisa baca tulis sehingga membuat banyak orang tua sangat terbantu. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun