Mohon tunggu...
Agustin Kompasiana
Agustin Kompasiana Mohon Tunggu... -

selalu mau belajar dan belajar

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mencintaimu dengan Diam

15 April 2011   09:26 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:46 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tanganku memang berhenti mengetik,

Bibirku pun terdiam tanpa suara untukmu.

Tapi bukan berarti hati ini berhenti mencintaimu,

Dan bukan berarti juga rasa ini terdiam menyayangimu.

Sayang, jika cara ini lebih baik,

Jika dengan diam dan bisuku ini,

Engkau bisa menyadari sesuatu di antara kita,

Mungkin memang sebaiknya kulanjutkan diam dan bisu ini.

Karena untuk apa jika dengan semua yang kulakukan,

Engkau tak pernah mau menyadari sesuatu itu?

Karena untuk apa jika dengan semua yang kukatakan,

Engkau tak pernah mau memahami sesuatu itu?

Dalam seribu tanya dan galaumu,

Untuk setiap hari bisu yang kita lalui,

Tolong ingat dan yakinkan 1 hal dalam hatimu,

Bahwa aku akan selalu mencintaimu dengan diam.

[caption id="attachment_101849" align="alignright" width="150" caption="Google Image"][/caption]

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun