Panggung Euro 2024 tidak ubahnya panggung-panggung sepak bola lainnya. Eloknya panggung tersebut tidak melulu diberikan pada para pemain muda yang tengah mencari nama, tapi juga para bintang yang menunjukkan kehebatannya.
Satu hal yang juga terjadi, Euro 2024 menjadi panggung bagi para pemain yang secara kategori mulai terpinggirkan. Hal ini tampak pada Cristiano Ronaldo dan N'Golo Kante.
Penyebutan 2 nama ini bukannya tanpa dasar. Ronaldo dan Kante dalam kenyataannya telah menepi dari hiruk-pikuk kompetisi di Benua Biru. Mereka memilih Arab Saudi sebagai tempat berkarier. Hal yang logis sebab di Liga Arab persaingan tidak seketat di Benua Biru.
Maka wajar jika ada kesan bahwa mereka yang merelakan diri 'minggir' dianggap telah menurun performanya. Dan langkah ini bukan milik Ronaldo dan Kante saja, masih banyak pemain yang dahulu kiprah di Benua Biru merapat ke Liga Arab.
N'Golo Kante Belum Habis
Jika sorotan media beberapa hari lalu mengarah pada Ronaldo kini bergeser pada Kante. Sosok ini pernah menjadi tulang punggung Leicester City dan Chelsea. Kini gelandang bertahan ini membela Al Ittihad yang jauh dari gemerlap persaingan kompetisi di Benua Biru.
Ketika nama Kante masuk dalam skuad Prancis dalam Euro 2024, beberapa pihak sempat mempertanyakan kapasitasnya. Mereka menganggap Didier Deschamps salah mengambil pemain.
Namun apa yang ada di benak orang-orang, termasuk pendukung Les Blues tidak terbukti. Kante justru menorehkan 2 rekor gila dalam 2 kali laga yang dijalani Timnas Prancis.
Tercatat Kante meraih sebagai man of the match dalam 2 pertandingan tersebut. Raihan ini jelas sebuah prestasi yang mengejutkan. Gelandang berumur 33 tahun ini masih mampu tampil luar biasa di posisinya.
Catatan Impresif N'Golo Kante