Mohon tunggu...
agus siswanto
agus siswanto Mohon Tunggu... Guru - tak mungkin berlabuh jika dayung tak terkayuh.

Guru Sejarah

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Menanti Hasil 'Akal Bulus' Shin Tae-yong terhadap Irak dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026

6 Juni 2024   10:47 Diperbarui: 6 Juni 2024   10:56 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sore nanti pertandingan sengit antara timnas Indonesia melawan Irak akan digelar. Laga direncanakan digelar pada pukul 16.00 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Puluhan ribu penonton dipastikan memenuhi stadion untuk memberi dukungan dan saksi Sejarah langkah timnas Indonesia mendunia.

Jauh sebelum laga ini digelar, ada satu langkah Shin Tae-yong yang sempat mengundang tanya. Secara mendadak, Shin Tae-yong meminta agar jam kick-off dimajukan. Jika sebelumnya pada pukul 19.00 WIB, diubah menjadi 16.00.

Permintaan ini jelas mengundang tanda tanya besar. Bukankah hal ini justru mendatangkan kesulitan tersendiri bagi timnas Indonesia. Sebab, di timnas sendiri banyak pemain yang merumput di luar negeri, termasuk Eropa.

Bermain pada pukul 16.00 WIB jelas sangat berat. Panas Jakarta dipastikan akan menyiksa para pemain yang merumput di Eropa. Sebab sebelumnya sempat muncul keluhan kesulitan menghirup oksigen di stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

Namun setelah ditelusuri langkah ini dalam upaya menempatkan timnas Irak dalam kesulitan data harus menghadapi Indonesia. Kondisi cuaca Jakarta yang jauh berbeda dengan Irak pada jam tersebut, diharapkan mendatangkan masalah baru bagi mereka.

Hal ini terbukti. Ketika para pemain mulai terjun ke lapangan, keluhan yang muncul adalah suhu udara panas dan tingkat kelembaban yang tinggi. Situasi ini yang langsung dirasakan para pemain Irak.

Mereka mengaku merasa kesulitan dengan situasi ini. Hal inilah salah satu alasan Shin Tae-yong ngotot untuk memajukan jam kick-off menjadi lebih siang.

Demikian pula dengan lapangan buruk yang diberikan pada timnas Irak dengan menggunakan lapangan ABC. Kondisi lapangan yang tidak layak ini, tidak urung menimbulkan protes keras dari pihak Irak.

Walaupun akhirnya Irak mendapatkan lapangan pengganti, secara psikis para pemain Irak telah terganggu. Mereka pun merasa dikerjai dengan mendapatkan lapangan yang menurut mereka tidak layak.

Berbagai siasat ini tampaknya sudah menjadi scenario besar timnas Indonesia. Sebab, Shin Tae-yong berhasrat untuk meraih kemenangan dalam laga yang akan digelar sore nanti. Dengan meraih kemenangan lebih awal, banyak keuntungan yang diraih.

Pertama, Shin Tae-yong dan timnas bisa lebih santai saat menghadapi Filipina. Sebab, dengan meraih kemenangan dengan perolehan 10 poin, Indonesia tidak akan terkejar lagi.

Kedua, kemenangan ini akan menjadi pukulan telak bagi Vietnam. Sebab kemenangan ini berarti peluang sempit Vietnam untuk lolos ke putaran ketiga tertutup sama sekali, demikian pula dengan Filipina.

Secara materi, Shin Tae-yong dapat berharap banyak dengan laga sore nanti. Lengkapnya skuad yang tersedia menjadi salah satu alasan, termasuk dukungan dari penonton.

Lembah Tidar, 6 Juni 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun