Mohon tunggu...
agus siswanto
agus siswanto Mohon Tunggu... Guru - tak mungkin berlabuh jika dayung tak terkayuh.

Guru Sejarah

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Hadapi Jepang dalam Piala Asia 2023, Saat Tepat Shin Tae-yong Buktikan Kualitasnya

24 Januari 2024   10:26 Diperbarui: 24 Januari 2024   10:50 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Harus berhadapan dengan Jepang dalam fase grup untuk laga yang menentukan, jelas tidak terbayang di benak Shin Tae-yong. Dalam scenario yang disusun, laga menghadapi Jepang hanya sekedar 'hiburan'.

Maksud 'hiburan' di sini adalah Shin Tae-yong tidak menargetkan apapun. Sebab poin untuk lolos ke babak 16 besar sudah diraih dari Irak dan Vietnam. Dus, pertandingan melawan Jepang anak asuh Shin Tae-yong nothing to lose.

Namun ketika poin dari Irak gagal diraih, apa yang di angan Shin Tae-yong berubah total. Raihan 3 angka saat mengalahkan Vietnam belum cukup aman untuk menapak babak 16 besar Piala Asia 2023. Shin Tae-yong harus melakukan upaya lebih.

Sebenarnya Indonesia dapat menghadapkan 'bantuan' negara lain untuk tujuan ini. Namun dalam laga tadi malam, Suriah dan Palestina justru menyalip Indonesia di tikungan. Mereka telah terlebih dulu menyegel tempat di babak 16 besar.

Berdasar dari situasi ini mau tidak mau Indonesia harus memaksimalkan laga melawan Jepang. Minimal hasil imbang diharap Shin Tae-yong, sebab dengan hasil ini posisi Indonesia relative lebih aman.

Potensi itu tetap ada. Sebab dalam 2 pertandingan sebelumnya Jepang dalam kondisi tidak sebagus biasanya. Saat menghadapi Vietnam, meski menang 4-2, Jepang harus melakukan upaya lebih saat itu.

Demikian pula saat menghadapi Irak. Jepang yang mengusung optimisme begitu tinggi harus terkapar di tangan Irak dengan skor telak 2-4. Kekalahan ini yang membuat posisi Jepang belum mempunyai kepastian untuk menjejak babak 16 besar.

Berkaca pada 2 pertandingan tersebut, terbukti bahwa masih ada celah untuk meraih poin dari Jepang. Beberapa situasi yang tersaji saat berhadapan dengan Vietnam dan Irak menunjukkan celah itu.

Bagi Shin Tae-yong sendiri, memperkuat lini pertahanan menjadi hal utama. Sebab dapat dipastikan Jepang akan bermain agresif. Mereka tidak mau mengulangi kesalahan seperti saat ditaklukkan Irak.

Para pemain andalan Jepang akan dioptimalkan untuk menggedor barisan pertahanan Indonesia. Sehingga tugas Sandy Walsh, Jordi Amat, Justin Hubner akan semakin berat. Dukungan dari kiri kanan entah Pratama Arhan atau Asnawi Mangkualam menjadi sangat penting.

Sementara itu lini serang Indonesia hanya akan mengharapkan mampu melakukan serangan balik. Kemungkinan ini bisa dioptimalkan, karena Jepang pasti akan menerapkan garis pertahanan tinggi.

Oleh karena itu, kecerdikan Marselino maupun Ivar Jenner menerobos garis pertahanan Jepang sangat dibutuhkan. Karena dengan garis pertahanan tinggi, kelincahan dua sosok ini bisa saja mencuri peluang. Apalagi Suzuki, kiper Jepang tampil tidak terlalu bagus. Buktinya dia sudah kebobolan 4 gol dalam 2 laga.

Lembah Tidar, 24 Januari 2024

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun