Mohon tunggu...
agus siswanto
agus siswanto Mohon Tunggu... Guru - tak mungkin berlabuh jika dayung tak terkayuh.

Guru Sejarah

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kenali Cara Menangani Siswa Pingsan

3 Februari 2023   12:03 Diperbarui: 3 Februari 2023   12:14 968
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penanganan siswa pingsan di sekolah. (sumber: kompas.com)

Pasca pandemi muncul fenomena baru di setiap sekolah. Fenomena itu berupa, banyak siswa yang pingsan saat mengikuti kegiatan upacara bendera. Padahal, sebelum pandemi berlangsung kalaupun ada siswa yang pingsan saat upacara bendera, paling hanya satu atau dua siswa saja.

Fenomena ini disebabkan perubahan kebiasaan siswa saat dua tahun pandemi berlangsung. Model pembelajaran daring yang membuat siswa tersebut harus selalu berada di ruangan setiap saat, membuat semuanya berubah. Mulai dari pola tidur, asupan makanan, cara belajar, dan lain-lain. Perubahan inilah yang kemudian menghantam pada daya tahan siswa, sehingga mereka cenderung menjadi lemah, termasuk di antaranya mudah pingsan.

Namun ironisne fenomena ini tidak diimbangi oleh pihak sekolah, terutama para guru dalam menangani siswa pingsan tersebut. Sehingga tidak jarang justru makin membuat siswa justru tidak segera pulih dari pingsannya.

Berikut ini adalah cara yang harus ditempuh saat menangani anak pingsan:

Jauhkan dari kerumunan

Dalam beberapa kasus justru para penolong, termasuk guru mengerumuni siswa yang pingsan tersebut. Hal ini harus dicegah, karena justru akan membuat siswa tersebut kesulitan menemukan udara segar.

Bawa anak ke tempat yang lebih aman dan nyaman

Tindakan ini dilakukan bertujuan untuk memberikan udara segar. Biasanya kita dapatkan di tempat yang teduh, kalaupun di dalam ruangan, pastikan ventilasinya bagus.

Segera baringkan tubuh anak

Langkah membaringkan tubuh anak, tidak dapat dilakukan sembarangan. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Mulai dari tempat yang rata dan letakkan posisi kaki lebih tinggi dari kepala. Tujuannya adalah agar aliran darah ke kepala lebih lancar.

Longgarkan baju yang dipakai anak

Sebelum anak dibaringkan, para guru perlu untuk melonggarkan baju yang dipakai siswa. Termasuk di antaranya melonggarkan sabuk atau pun jam tangan yang mereka kenakan. Hal ini bertujuan agar siswa lebih leluasa dalam bernapas

Tidak memasukkan sesuatu ke mulut siswa

Hal ini perlu dihindari. Bahkan air minum pun tidak diperbolehkan. Tujuannya adalah menghindari siswa tersedak, karena saat pingsan kesadaran siswwa belum penuh.

Berikan aroma menyengat ke hidung atau dada siswa

Langkah ini bertujuan untuk mengembalikan kesadaran siswa. Memberikan aroma penyengat pada dada sekaligus memberikan kehangatan dan rasa nyaman.

Berikan minuman manis saat siswa tersadar

Pemberian minuman manis sangat dianjurkan. Sebab dengan minuman tersebut akan meningkatkan gula darah siswa, dari sini energi siswa terisi kembali setelah dia pingsan beberapa saat

Biarkan siswa beristirahat

Langkah pemberian waktu istirahat 15-30 menit sangat penting. Degan waktu yang cukup, maka kondisi siswa akan kembali pulih seperti sediakala.

Demikian beberapa langkah penting yang harus diambil guru saat siswanya pingsan. Satu hal yang harus dipastikan, hindari kepanikan dalam penanganan.

Lembah Tidar, 3 Februari 2023


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun