Mohon tunggu...
agus siswanto
agus siswanto Mohon Tunggu... Guru - tak mungkin berlabuh jika dayung tak terkayuh.

Guru Sejarah

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

3 Poin Sempurna Fajar/Rian di Swiss Open 2022

27 Maret 2022   21:36 Diperbarui: 27 Maret 2022   21:38 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fajar/ Rian mulai membuka keran juara di Swiss Open 2022. (sumber: AP via cnnindonesia.com)

Seperti yang sudah diketahui penggemar bulu tangkis di tanah air, akhinya Indonesia mampu menyegel satu gelar lagi di Swiss Open 2022. Jika sebelumnya Jonathan Christie aktornya, kali ini Fajar/ Rian pelakunya. Raihan di turnamen kategori super 300 ini cukup melegakan kita, setelah di All England 2022 hanya satu gelar yang kita raih.

Permainan Fajar/ Rian dalam turnamen kali ini, terbilang spektakuler. Gaya bermain mereka dapat tampil sempurna. Bahkan mereka mampu mengkandaskan pasangan Malaysia Goh Sze Fei/ Nur Izzudin dengan straight set. Melalui pertarungan yang seru Fajar/ Rian menyegel gelar dengan skor 21 -- 18 dan 21 -- 18.

Di balik kemenangan tersebut, ternyata ada 3 poin sempurna yang dicapai keduanya dalam turnamen super 300 ini. Poin-poin yang diharapkan dapat membawa keduanya menapaki tahun ini dengan segenap kemenangan yang lebih baik dari tahun tahun sebelumnya.

Mengalahkan Aaron Chia/ Soh Wooi Yik

Bagi Fajar/ Rian, sosok ganda putra terbaik Malaysia ini termasuk sosok yang menakutkan. Keharusan untuk menghadapi keduanya, menjadi beban tersendiri bagi Fajar/ Rian. Hal sama yang dirasakan pasangan Malaysia ini jika harus bertemu The Minnions. Penyebabnya adalah 4 kali pertemuan yang dilakoni, Fajar/ Rian belum pernah mengemas satu pun kemenangan.

Namun dalam babak semi final kemarin, perasaan itu mampu mereka atasi. Meski harus bermain mati-matian dengan rubber game, Fajar/ Rian mampu mengatasi Aaron Chia/ Soh Wooi Yik. Meskipun sempat kesulitan di game kesatu dan kedua, mereka berhasil membuat pasangan Malaysia tak berkutik. Hal ini tampak dari perolehan skor yang sangat jauh 21 -- 8 untuk Fajar/ Rian.

Dengan kemenangan ini, Fajar/ Rian berhasil memangkas rekor pertemuan mereka menjadi 4 -- 1. Dan yang lebih penting akan mampu memotivasi mereka untuk lebih berprestasi ke depannya.

Menghancurkan 3 Ganda Putra Terbaik Malaysia

Entah takdir apa yang disandang Fajar/ Rian dalam Swiss Open 2022 kali ini. Perjalanan keduanya sejak babak 8 besar hingga final harus berhadapan dengan pasangan Malaysia. Tentu saja hal ini bukan hal yang aneh dalam sebuah turnamen. Namun kebetulan yang terjadi ini, bukan tidak mungkin Fajar/ Rian menjadi musuh bersama para ganda putra Malaysia.

Pertemuan pertama adalah saat keduanya mengalahkanOng Yew Sin/ Teo Eei Yi. Pasangan Malaysia ini terbukti mumpuni juga, buktinya mereka menduduki peringkat 11 BWF tahun ini. Kehebatan mereka tampak pula saat Fajar/ Rian harus melewati rubber game untuk mengalahkannya 21-12, 9-21, dan 22-20.

Lepas dari tangan Ong Yew Sin/ Teo Ee Yi, ternyata mereka harus bertemu lagi dengan pasangan Malaysia pada babak semi final. Kali adalah Aaron Chia/ Soh Wooi Yik. Pasangan yang selalu menjadi mimpi buruk bagi Fajar/ Rian. Namun kembali entah dengan kekuatan apa, mereka mampu mengatasinya. Sekaligus melemparkan pasangan Malaysia ini untuk membuang impian juaranya.

Di partai puncak pun pertemuan dengan pasangan Negeri Jiran ini terjadi lagi. Seakan seorang karateka tengah mengambil sabuk, ujian terkhir yang dihadapi adalah Goh Sze Fei/ Nur Izzudin.

Secara peringkat, sebenarnya pasangan Malaysia ini di bawah Aaron Chia. Namun ditengok dari pencapaiannya hingga babak final, mereka berotot juga. Namun lagi-lagi kesaktian Fajar/ Rian ternyata belum habis. Keduanya menggilas pasangan Malaysia dengan skor yang menyakitkan 21-18 dan 21-19!

Meraih Gelar Juara Ganda Putra di Swiss Open 2022

Momen meraih juara dalam Swiss Open 2022 mempunyai arti besar bagi keduanya. Sinar mereka yang seolah meredup dalam beberapa turnamen lalu, paling tidak dapat bersinar lagi gegara gelar ini. Pencapaian di turnamen super 300 ini, diharapkan dapat membangun kembali rasa percaya diri mereka. Sehingga pada akhirnya mereka tidak dilompati ganda putra di bawahnya gegara tidak pernah berprestasi.

Lembah Tidar, 27 Maret 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun