Santapan ternikmat baginyaÂ
Korban pemuas dahaga
Uang diganti dengan nyawaÂ
Sungguh nilai hidup yang tak berharga
Pun tanpa merasa bersalah, tanpa menghiraukan Engkau sang Empunya Semesta
Khalikul Alam yang bertakhta di nirwana
Aku tetap menampilkan tawaÂ
Bersendawa ria, kenyang menikmati fatamorgana dunia
Di atas singgasana yang dibangun bak Ruma Gorga
Sebuah kebahagiaan yang durjana
Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!