Pikiran datang berkecamuk. Mengingat masa lalu lewat pesan angin sore.
Bapak : "Â Nak, engkau harus satu atau dua tahap lebih maju dibanding temanmu. kalau setara, kamu tak akan diikuti. Kalau terlalu melampaui batas, kamu akan ditinggalkan. Pilihan itu ada di tanganmu"
Aku curiga, ini bagian strategi dan taktik perang yang di ajarkan kepadaku.
Semoga bermanfaat :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H