Situasi Kedua Tim Dalam Menghadapi Laga Ini
Burnley mejalani Premiere League dengan status sebagai tim promosi dan juara Championship. Dalam mengarungi Premiere League, Burnley memperkuat skuadnya dengan mendatangkan beberapa pemain, seperti Zeki Amdouni, James Trafford, Jordan, Beyer, Sander Berge, dll.Â
Burnley juga memperkuat taktikal dengan menjalani laga persahabatan. Burnley menjalani lima laga persahabatan dengan hasil 3 kemenangan 1 hasil imbang dan 1 kekalahan.
Man City dalam menghadapi laga ini berstatus sebagai juara bertahan Premiere League. The Citizen dalam musim panas ini kehilangan salah satu pilar utamanya di lini Tengah, yaitu lkay Gndoan dan Riyad Mahrez. City kemudian mendatangkan Mateo Kovacic untuk menggantikan lkay Gndoan.Â
Selain itu, City juga memperkuat sektor pertahanan dengan mendatangkan Josko Gvardiola. Sebelum laga ini, Man City sudah memulai laga kompetitif mereka dalam Community Shield dengan menghadapi Arsenal.Â
Dalam laga tersebut City harus mengakui keunggulan Arsenal lewat adu penalty. Musim panas ini, City hanya menjalankan dua laga persahabatan. City berhasil menang 2-1 atas Bayern Munchen dan Kalah 2-1 atas Atletico Madrid.
Jalannya Pertandingan
Man City langsung melesatkan serangan setelah laga dimulai. Baru 4 menit laga berjalan, umpan crossing De Bruyne berhasil disambut umpan sundulan dari Rodrigo yang ia arahkan ke Haaland.Â
Haaland langsung melesatkan tendangan yang berhasil membobol gawang Burnley, 1-0 City unggul. City juga kembali menyerang lewat umpan crossing pada menit ke-11, De Bruyne kembali memberikan umpan lambung ke kotak penalty Burnley yang kembali disambut oleh Haaland, tetapi tendangannya masih belum menemui ssasran.
Burnley yang tertinggal 1-0, membuat mereka harus mengubah taktiknya. dengan mencoba menerapkan pressing. Burnley berhasil menciptakan peluang pada menit 15 lewat tendangan Koleosho. Tendangan Koleosho hanya mengarah ke atas gawang.Â
Pada menit 18, lewat permainan umpan-umpan pendek, Amdouni berhasil masuk ke kotak penalty dan melesatkan tendangan, tetapi masih bisa diselamatkan Ederson. Tekanan bagi Man City kembali bertambah setelah Kevin De Bruyne mengalami masalah hamstring. ia harus diganti dengan Mateo Kovacic pada menit ke-24. Â
Menit ke-28, pressing yang dilancarkan oleh burnley berbuah serangan cepat dari the clarets. Berawal dari kecerdikan foster yang berhasil memotong umpan Rodri, ia langsung melancarkan serangan dan berhasil melewati satu pemain city untuk masuk ke kotak penalty. Tapi, kembali, peluang yang tidak berbuah hasil, karena tendangan dari foster hanya melebar.
Meski tertekan, Man City berhasil mendapatkan gol kedua pada menit ke-35. Kerja sama antara Walker, Alvarez, dan Haaland membuahkan gol kedua bagi Haaland dan City. The Citizen bermain dengan sangat efektif di babak pertama. Dari 3 shot on target, City berhasil menyarangkan dua gol.
10 menit babak kedua berjalan tidak ada peluang berarti yang diciptakan oleh kedua kesebelasan. Baru pada menit ke-55, Rodrigo mencoba melakukan tendangan dari luar kotak penalty yang sangat keras.Â
Beruntung bagi Burnley, tendangan tersebut masih bisa ditepis. Ingin terus melanjutkan momentum serangan, City melalui speak pojok kembali menciptakan peluan. Kali ini tendangan pojok dari Julian Alvarez berhasil disundul oleh Rodrigo tetapi sundulan tersebut masih bisa diamankan Trafford, kiper Burnley.
Burnley mencoba melakukan perombakan taktik untuk lini depan dengan menggantikan dua pemain pada menit ke-61. Luca Koleosho digantikan oleh pemain berkebangsaan Denmark, Jacob Bruun Larsen. Sementara, Zeki Amdouni digantikan oleh Anass Zaroury.
Man City juga melakukan perubahan secara taktikal ketika memasuki menit keenam puluhan. City mencoba bermain lebih direct. Perubahan ini langsung berbuah peluang dari tendangan Julian Alvarez. Berawal dari umpan Ederson ke foden kemudian ke Haaland, Haaland berhasil membuka ruang untuk Alvarez dan memberikan bola padanya, Alvarez mencoba lakukan tendangan tetapi tendangan Alvarez masih belum bisa menambah gol untuk City.
Burnley yang sudah tertinggal 2-0, kembali mencoba melakukan perubahan di sektor penyerangan. Pada menit ke-74, Benson Manuel dimasukkan untuk menggantikan Jordan Beyer.Â
Sayangnya tugas lini depan Burnley untuk mengejar ketertinggalan semakin berat, Pasalnya pada menit ke-75, sebuah free kick dari foden berhasil menciptakan kemelut di kotak penalty burnley. Rodrigo mencoba memanfaatkan kemelut tersebut dan berhasil menciptakan gol ketiga untu City, 3-0 City unggul.
Berhasil unggul 3-0, City mencoba memperkuat lini pertahanan dengan memasukkan Josko Gvardiol dan Aymeric Laporte yang menggantikan Rico Lewis dan Nathan Ake. Pep Guardiola juga memberikan kesempatan bermain Cole Palmer. Dia menggantikan Haaland pada menit ke-80.
Meski sudah menyarangkan tiga gol, serangan dari Manchester City belum berakhir. Pada menict ke-86 Julian Alvarez hampir mencetak gol, sayangnya tendangan julian Alvarez bisa ditepis. Memasuki menit ke-91, Burnley mengganti dua pemain. Josh Brownhill dan Nathan Remond masuk menggantikan Sander Berge dan Lyle Foster.
Memasuki menit-menit terakhir, drama masih belum berakhir. Anass Zaraoury harus mendapatkan kartu merah pada menit ke-93 setelah melanggar Kyle Walker. Hal itu membuat city mendapatkan tendangan bebas. Julian Alvarez sebagai penendang mengarahkan bola ke Laporte. Laporte berhasil menyundul bola dan mengarahkannya dengan tepat ke gawang Burnley, tetapi sundulannya masih bisa ditangkap. Babak kedua usai dan Man City berhasil mendapatkan tiga angka berktan kemenangan tiga gol tanpa balas atas Burnley. Â Â Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI