Dalam kongres guru internasional ke-5 yaitu Educational International (The 5thEducational World Congress) yang dilaksanakan di Berlin Jerman tanggal 22 - 26 Juli 2007, ketika memberikan sambutan untuk membuka acara tersebut Host Kohler Presiden Republik Jerman menyampaikan bahwa setiap hari guru adalah pahlawan (teacher, every day is hero), karena keterlibatan guru secara penuh yang memungkinkan anak didik menjadi manusia masa depan yang mampu menjalani kehidupan secara baik.
Guru memiliki posisi yang sangat penting dalam sejarah peradaban dunia, bahkan kemajuan sebuah bangsa tidak bisa lepas dari peran seorang guru. Hal ini terbukti dengan kemajuan negara jepang saat ini, ketika Jepang hancur lebur di bom atom oleh Amerika saat perang dunia ke-2, Kaisar Hirohito yang waktu itu berkuasa ingin memulai kembali membangun negaranya dengan menanyakan berapa banyak guru yang masih hidup akibat perang tersebut.
Begitupun kemerdekaan bangsa Indonesia saat ini tidak lepas dari peran para guru yang membakar semangat rakyat Indonesia untuk bersatu mengusir penjajah dari bumi pertiwi.Â
Tokoh-tokoh besar yang menjadi pahlawan bangsa ini banyak yang berlatar belakang sebagai guru atau kyai, dengan penuh semangat mereka mengobarkan api perlawanan kepada para santrinya untuk berjuang melawan penjajah sampai mereka pergi dari tanah air.Â
Sudah seharusnya bahwa seorang guru mendapatkan tempat yang penting di bumi pertiwi ini, perjuangan mereka setiap hari dalam mencerdaskan kehidupan bangsa sebagai generasi penerus yang berkualitas merupakan modal besar bagi kemajuan negeri ini. Posisi penting ini harus dikawal dengan baik agar kesungguhan para guru dalam melaksanakan tugasnya tetap terjaga dengan baik.
Setiap hari para guru berjibaku untuk terus menempa para peserta didik dengan berbagai ilmu pengetahuan dan pendidikan karakter di tengah tantangan zaman yang begitu berat.Â
Pengaruh negative yang merasuki generasi saat ini begitu mudah menyebar sehingga kalau tidak dihalau dengan pendidikan yang baik akan merusak generasi bangsa sebagai penerus perjuangan para pahlawan yang sudah berkorban demi kemerdekaan negara ini.
Kemajuan pendidikan menjadi tanggung jawab yang harus dipikul di atas pundak para guru. Tanggung jawab berat ini tidak bisa dilakukan jika tidak didukung oleh berbagai pihak.Â
Gerakan wajib belajar yang dterapkan kepada seluruh warga negara memberikan ruang atas pemerataan pendidikan yang berkualitas, hal ini menuntut para guru agar selalu meningkatkan kompetensi diri agar bisa melayani peserta didik dengan baik dan mencetaknya menjadi manusia yang cerdas dan berkualitas.
Beratnya tanggung jawab ini seharusnya diimbangi dengan kesejahteraan guru, agar mereka bisa bekerja secara total dan tidak perlu lagi memikirkan permasalahan lain yang menggangu aktifitasnya dalam memajukan pendidikan.Â
Selain itu kemerdekaan guru dalam menjalankan tugasnya perlu di berikan, intervensi yang ditujukan kepada guru dari berbagai pihak akan sangat menghambat pendidikan menjadi maju.
Layaknya seorang pahlwan yang berjasa besar kepada negara, guru harus diberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi, berbagai hambatan yang dapat menghalangi profesi guru dalam menjalankan tugasnya sudah semestinya dihilangkan.Â
Perjuangan seorang guru dalam mengabdikan dirinya untuk bangsa dan negara tak mengenal tempat dan waktu, karena hampir 24 jam mereka bekerja untuk menuntaskan segala tugas yang diembannya.
Selamat hari guru, sungguh besar pengabdianmu. Engkau adalah pejuang bangsa yang tak usang dimakan waktu, engkau adalah patriot pahlawan bangsa yang layak mendapatkan tanda jasa. Semoga guru di Indonesia semakin berkualitas dan semakin sejahtera. Amin
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H