Mohon tunggu...
Agus Nilawati
Agus Nilawati Mohon Tunggu... Mahasiswa Komunikasi -

Tak sepuitis penulis, juga tak selincah jurnalis, hanya belajar menulis, agar tak ketinggalan hot news... Disini saya seorang mahasiswa Ilmu Komunikasi yang sedang mencari relasi dengan pengetahuan sebagai kunci. UIN Sunan Kalijaga '15

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

12 Fakta dan Cerita Anak Kos

12 Oktober 2015   18:56 Diperbarui: 12 Oktober 2015   19:03 3989
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Walaupun terkadang yang masuk ke rekening tak cukup untuk sebulan kedepan, Anak Kos masih bisa hidup dan bernafas dengan 3 TRIK JITU (apa saja? Baca terus)

4. Punyamu Punyaku, Punyaku Punyamu

Ini nih yang jadi kebiasaan Anak Kos, pinjam-meminjam barang. Mulai dari meminjam helm sampai minjam STNKnya. Bahkan mungkin ada yang dari ujung rambut sampai ujung kaki adalah hasil pinjaman, hiks. Benar apa benar?

Menjawab Trik-trik diatas, pinjam-meminjam ini adalah trik pertama dalam mengatur manajemen keuangan. Telat kiriman, ya minjam dulu sama tetangga sebelah, bayarnya molor :D

5. Murah is Mine

Anak Kos baik cewek maupun cowok kalau belanja biasa di toko-toko yang terkenal murah dan banyak promonya. Kalau tidak, yang bisa ditawar sampai setengah harga. Kadang juga yang dijual obral menjadi tujuan.  Dalam belanjapun yang dilihat pertama kali adalah harga kemudian diskonnya. Untuk kwalitas, KW10 pun tidak masalah. Begitupun dengan makanan, pilihannya yang murah meriah.

Ini adalah trik kedua Anak Kos dalam mengatur manajemen keuangan.

6. Rajin Puasa di Akhir Bulan

Ini adalah trik terakhir bagi Anak Kos jika keadaan ekonominya benar-benar sekarat. Dompet tipis, tabungan kosong dan stok makanan habis. Dalam keadaan yang seperti ini sisi agamis Anak Kos muncul, yups puasa. Hitung-hitung ibadah sambil nunggu kiriman. Nah kalau udah dikirim uang sama orangtua puasanya stop :D

7. Mengantri adalah Budaya

Bagi kos-kosan yang segala fasilitasnya bersama, mengantri merupakan budaya. Mulai dari antri kompor, antri jemuran hingga antri kamar mandi. Semua serba ngantri. Akan tetapi, hal inilah yang justru mewarnai kehidupan Anak Kos. Dengan budaya mengantri ini, mengajarkan untuk menjadi pribadi yang cakap dan cekatan (adu kecepatan dalam segala hal hihi). Juga mengajarkan bagaimana membagi dan memanfaatkan waktu dengan baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun