Mohon tunggu...
Risa Anggraeni
Risa Anggraeni Mohon Tunggu... -

Siswi semester 5 MARCOPOLO SMAN 1 Pandaan. Tidak suka olahraga. Berminat pada Sastra Bahasa Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kini dan Dia

20 Desember 2014   17:03 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:53 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Ada yang berbeda, ketika dia mendekat dan mulai berbicara. Kata sapanya sangat langka bagiku karena selama hampir satu tahun lebih dia tak pernah telihat melirik apalagi memandangku. Aku sebenarnya mengaguminya tapi itu mungkin hanya pengaguman yang cukup tersimpan saja. Bagiku dia sosok yang sangat aneh. Dia dekat dengan semua wanita kecuali aku. Aku merasa berbeda.

Entah apa kata pertamanya untukku. Aku pun lupa apa yang terjadi saat dia mulai berjalan ke arahku dan tersenyum padaku. Dia membawa kebahagiaan dan kadang setetes kekecewaan. Tapi, dia hanya ingin menjadi tawa untuk orang lain walau kadang itu keterlaluan. Satu ekspresi yang paling aku suka darinya adalah anggukannya. Ya, dia hanya biasa mengangguk tanpa berucap satu kata pun untuk menyetujui apa yang ku pinta.

Kini dia ada dibelakangku. Selalu tersenyum padaku dan bisa berbicara padaku. Dia ada untuk hariku. Walau aku tahu dan menyadari aku tak pernah ada untuk dirinya. Cukup mendapat satu sapanya cukup membuatku bahagia karena menjadi bagian dari harinya bahagia untukku.

*MB

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun