JK tidak siap ketika berpasangan dengan wiranto sehingga kalah di Pilpres 2009.
Dalam konteks situasi seperti ini ARB , secara bijak mengatakan bahwa Partai
Golkar yang penting bisa berkarya dan mengabdi sehingga ia memutuskan mendukung
Prabowo dan Hatta, dalam situasi sekarang partai Golkar pasti menang karena
disana ada bekas ketua UMUMnya dan disini ada ketua Umumnya. Permainannya dalam
dan tajam.
SBY dalam pilpres 2014 sama sekali tidak mendorong partainya
maju malahan peserta konvensi partai Demokrat terlihat kecewa karena partai
Demokrat tidak mencalonkan. Dan sepertinya situasi batinnya marah besar seakan
akan ingin mengatakan kalian rasakan dan lihat jika Partai Demokrat tidak mendukung
kalian dan kalian akan merasakan bagaimana kami dibusukan dan dihukum