"Baik."
"Ibuku lahir dari keluarga samurai, tapi lama
sebelum aku lahir, dia sudah hidup miskin. Dia
membesarkan beberapa anak di tengah kemiskinan.
Membesarkan satu anak saja dalam keadaan seperti itu
berarti bergelut dengan penderitaan. Ibuku tak punya
apa pun untuk membuatnya bahagia— kimono katun
untuk musim dingin dan kimono untuk musim panas
pun tak dimilikinya. Dia tidak berpendidikan, dia
bicara dalam logat udik, dan dia sama sekali tidak tahu
tata krama. Sebagai istriku, bersediakah kau mengurus
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!