Mohon tunggu...
Agus Holid
Agus Holid Mohon Tunggu... Buruh - Author

Love nature photography People who living extraordinary in the ordinary world

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Artikel Utama

Kearifan Lokal Kali Ciujung: Perahu Eretan Kebutuhan Masyarakat

1 November 2024   22:03 Diperbarui: 3 November 2024   10:34 429
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto :dok. Galery Pribadi

A. Sejarah Perahu Eretan

Perahu eretan telah lama menjadi sarana transportasi yang vital bagi masyarakat yang tinggal di sekitar sungai atau kali. Salah satu contoh penggunaan perahu eretan yang populer adalah untuk menyeberangi Kali Ciujung. 

Kali Ciujung sendiri merupakan salah satu sungai yang mengalir di wilayah Jawa Barat dan Banten, Indonesia. Perahu eretan digunakan sebagai sarana transportasi tradisional untuk memudahkan akses lintas sungai bagi masyarakat yang bermukim di seberang.

Foto : dok. Galery Pribadi (Perahu eretan)
Foto : dok. Galery Pribadi (Perahu eretan)

B. Fungsi dan Keberadaan Perahu Eretan

Perahu eretan memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat sekitar Kali Ciujung. 

Dengan bentuknya yang sederhana namun efektif, perahu eretan mampu menyeberangkan orang, kendaraan, barang dagangan, dan perlengkapan lainnya dari satu sisi sungai ke sisi lainnya. 

Hal ini sangat membantu dalam memperlancar aktivitas perekonomian dan sosial masyarakat yang mengandalkan sungai sebagai jalur transportasi utama.

Khususnya di sekitar Kali Ciujung, perahu eretan telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari masyarakat, terlebih bagi para karyawan dan anak sekolah. 

Meskipun telah ada pengembangan infrastruktur jembatan (Perantara Kecamatan Cikeusal dan Kecamatan Bandung), namun perahu eretan tetap dipilih oleh sebagian masyarakat sebagai sarana transportasi yang cepat, murah, dan efisien.

C. Proses Pembuatan dan Penggunaan Perahu Eretan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun