Mohon tunggu...
agus hendrawan
agus hendrawan Mohon Tunggu... Guru - Tenaga Kependidikan

Pendidikan, menulis, berita, video, film, photografi, sinematografi, alam, perjalanan.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Menilai Film Malaysia Sheriff Narcotics & Integrity

9 September 2024   08:12 Diperbarui: 9 September 2024   10:18 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terus terang saya belum pernah menonton film laga Malaysia itu seperti apa? Mangkanya begitu melihat judul film ini saya tertarik untuk menontonnya, ya sebagai tetangga sewajarnya kita membandingkan kwalitas film dalam negeri dengan film tetangga kita yang satu ini.

Film Malaysia ini diperankan oleh: Zul Arifin, Syafik Kyle, Aaron Aziz dan lainnya, yang sejujurnya saya tidak tahu tentang latar belakang mereka apalagi lebih jauh dari itu. Dalam ulasan ini saya hanya akan menunjukan bagaimana film ini disajikan, dan bagaimana pengaruhnya bagi penonoton.

Di dunia anak-anak kita mengenal film Upin-Ipin dan Boboboy yang sangat digemari anak-anak kita, saya penasaran film laga Malaysia yang dirilis tahun 2024 "Sheriff Narcotics & Integrity" seperti apa? Ternyata setelah menontonnya menurut saya film ini cukup menarik dan mempunyai alur cerita yang simpel.

Cerita mengalir begitu saja dengan alur cerita yang mudah dipahami, tapi pas diakhir cerita barulah muncul beberapa plot twist yang cukup tidak disangka mengenai beberapa peran. Tapi secara keseluruhan alur cerita enak disimak karena ceritanya yang jelas dan arah konflik yang fokus.

Kalau kita bandingkan dengan alur-alur cerita film anak Upin Ipin, ya begitulah macamnya. Cerita terfokus pada pemecahan masalah dan peran-peran ikonik di dalamnya.

Cerita menceritakan seorang penegak hukum yang main hakim sendiri karena terdorong rasa dendam dan ketidakpuasan atas peradilan yang berlaku, tapi di akhir cerita akhirnya dia menyadari bahwa dengan main hakim sendiri hasilnya tidak sebaik dengan mentaati hukum meski semuanya tidak ada yang sempurna.

Semua pelaku tidak disembunyikan terhadap penonton, tapi motif yang masih menjadi teka-teki. Semua cerita sebenarnya sudah diketahui oleh Sang Polisi Senior pemeran utama, tapi tinggal bagaimana menghadirkan bukti yang tidak bisa di bantah itulah tantangannya.

Secara tekhnik cinematik cukup apik, malah dalam hal pengkarakteran dan cerita yang realistis saya acungi jempol. Semua konflik terjadi secara natural dan manusiawi dan penyelesaianyapun diselesaikan dengan logis. Adegan laga cukup bagus, aksen ala Tuk Dalang seperti dalam film seri  anak Upin-Ipin ternyata sangat khas dalam bahasa Malaysia termasuk dalam film ini, membuat film menjadi sangat unik dan otentik menggambarkan kehidupan orang Malaysia.

Banyak pernyataan yang membuat simpatik, salah satunya seperti bahwa di Malaysia sepangkat Perdana Menteri saja bisa masuk penjara. Ini artinya penegakan hukum di sana benar-benar tidak pandang bulu.

Film tidak menonjolkan ekploitasi syahwat mesti dalam alur cerita filmnya kasus ini terjadi, bahkan saya tidak menemukan adegan berciuman ala film dewasa sekalipun seperti pada film-film di negara lain pada umumnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun