Mohon tunggu...
agus hendrawan
agus hendrawan Mohon Tunggu... Guru - Tenaga Kependidikan

Pendidikan, menulis, berita, video, film, photografi, sinematografi, alam, perjalanan.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Menuju Kawah Gunung Tangkuban Parahu

7 September 2024   22:35 Diperbarui: 7 September 2024   22:36 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pusat Informasi TWA Gn. Tangkuban Parahu (dokpri)


Menuju Kawah Gunung Tangkuban Parahu dahulu saya lakukan dengan berjalan kaki sejauh belasan kilometer dari tanah kelahiran Desa/Kec. Cisalak Kabupaten Subang bersama teman-teman, tidak ada rasa lelah karena kami melakukannya dengan suka ria bersama-sama. Tapi itu dulu jaman saya kanak-kanak sekitar tahun 80an.

Hari ini Sabtu 07 September 2024, saya melakukan perjalanan menuju Kawah Gunung Tangkuban Parahu melalui pintu keluar tol Padaleunyi Pasteur 2 karena sebelumnya saya harus ke Cileunyi terlebih dahulu untuk kepentingan keluarga. Perjalanan dari Cileunyi sekitar jam 8:30 WIB masuk gerbang tol Cileunyi dan keluar Gerbang Tol Pasteur 2.

Perjalanan dilanjutkan menuju arah Lembang dan beristirahat sejenak untuk, sholat, dan makan di Terminal Wisata Grafik Cikole. Suasana di sini cukup nyaman dengan nuansa pegunungan dan rimbunnya pepohonan, juga menyediakan berbagai wahana seperti: Flying fox, jalan di atas papan tali, dll.

dokpri
dokpri

Karcis masuk kawasan ini Rp. 20.000 per orang, tapi saya tidak mencoba wahana permainannya karena memang bukan di sini tujuan utamanya.

dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
dokpri

Perjalanan saya lanjutkan menuju kawasan Kawah Gunung Tangkuban Parahu, melewati Perkemahan Hutan Pinus Cikole untuk selanjutnya berbelok ke kiri menuju Kawah Gunung Tangkuban Parahu. Kami bertiga dikenakan biaya Rp. 95.000,- termasuk kendaraan.

Setidaknya ada dua kawah yang saya kenal baik di kawasan Kawah Gunung Tangkuban Parahu ini yaitu Kawah Domas, dan Kawah Ratu.

Di kawah Domas yang berada di bagian bawah sebelum kawah Ratu kita masih perlu melakukan jalan kaki sekitar 3 km untuk mencapainya, di Kawah Domas kita bisa menyaksikan kolam air panas alami yang suhunya bisa mematangkan sebutir telur. Tapi untuk perjalanan kali ini saya tidak mengunjunginya melainkan langsung menuju Kawah Ratu karena keterbatasan waktu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun