Mohon tunggu...
agus hendrawan
agus hendrawan Mohon Tunggu... Guru - Tenaga Kependidikan

Pendidikan, menulis, berita, video, film, photografi, sinematografi, alam, perjalanan.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Panjat Tebing Optimis Dapat Medali

5 Agustus 2024   15:22 Diperbarui: 5 Agustus 2024   15:40 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Papan panjat tebing Tapak Giri (dokpri)

Panjat tebing adalah salah satu cabang olahraga yang semakin mendapatkan perhatian di tingkat internasional. Pada Olimpiade Paris 2024, Indonesia mengirimkan atlet-atlet terbaiknya untuk bersaing dalam cabang olahraga ini. Rahmad Adi Mulyono, Veddriq Leonardo, Desak Made Rita Kusuma Dewi, dan Rajiah Sallsabillah adalah para pemanjat tebing andalan yang akan berjuang mengharumkan nama Indonesia.

Salah satu atlet yang paling menonjol adalah Veddriq Leonardo. Menurut pelatihnya Hendra Basir, Veddriq adalah satu-satunya atlet yang mampu menembus angka under 5 dalam sesi latihan resmi free practice. Hasil ini tentunya memberikan harapan besar bagi kita. 

Selanjutnya Hendra Basir menambahkan bahwa dunia olah raga adalah dunia yang unpredictablenya sangat tinggi, apalagi ini adalah olimpiade sehingga hal di atas tidak bisa dijadikan patokan. Tapi setidaknya pernyataan ini kedengaran lebih optimis untuk mendapatkan medali.

Cabang olahraga panjat tebing di Olimpiade Paris 2024 ini menjadi ajang debut bagi banyak negara. Namun Indonesia memiliki keunggulan karena atlet-atletnya telah lama menggeluti olahraga ini. 

Sebagai contoh, saya telah mendampingi sispala yang hobi olah raga ini sejak tahun 2000an yang biasa berlatih bersama mapala Tapak Giri Unisma Bekasi.

Papan panjat tebing Tapak Giri (dokpri)
Papan panjat tebing Tapak Giri (dokpri)

Dukungan dari berbagai pihak juga turut meningkatkan optimisme salah satunya Presiden Panjat Tebing Indonesia (PPTI) Bu Yenny Wahid, menunjukkan antusiasme dan semangat tinggi dalam mempersiapkan segala sesuatunya. Yenny Wahid tidak menginginkan target medali emas ini dijadikan sebagai beban melainkan adalah sebuah harapan ujarnya.

Dalam beberapa wawancara televisi beliau menekankan pentingnya menjaga stamina para atlet, bahkan sampai membawa kipas angin dari Indonesia karena di Paris tidak menyediakan ruangan ber AC sejalan dengan kampanye Olimpiade ramah lingkungan. Langkah ini menunjukkan betapa seriusnya Indonesia dalam mendukung atletnya untuk berprestasi di panggung dunia.

Selain persiapan fisik dan teknis, mental para atlet juga menjadi fokus utama. Motivasi dan semangat juang mereka terus dipompa agar dapat tampil maksimal di tengah tekanan kompetisi. "Kami berusaha menanamkan mental pemenang kepada setiap atlet. Mereka harus percaya bahwa mereka bisa bersaing dan memenangkan pertandingan," kata Hendra Basir.

Hendra Basir menambahkan persiapan telah dilakukan secara matang, mereka datang ke Paris lebih awal dengan harapan para atlet lebih bisa menyesuaikan diri, sehingga dipastikan berada pada stamina maksimal dan lebih fresh pada waktunya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun