Mohon tunggu...
agus hendrawan
agus hendrawan Mohon Tunggu... Guru - Tenaga Kependidikan

Pendidikan, menulis, berita, video, film, photografi, sinematografi, alam, perjalanan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Masih tentang Lansia

29 April 2024   07:11 Diperbarui: 29 April 2024   07:28 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi ibu.(SHUTTERSTOCK.com/) via kompas.com

2. Buatlah Rencana Hidup yang Berarti: Tentukan tujuan hidup yang bermakna dan mendalam, baik itu terkait dengan karier, keluarga, atau pengembangan pribadi. Memiliki tujuan yang jelas dapat memberikan arah dan tujuan dalam hidup, serta memberikan rasa pencapaian dan kepuasan.

3. Jaga Keseimbangan Hidup: Prioritaskan keseimbangan antara pekerjaan, kehidupan pribadi, dan waktu untuk diri sendiri. Temukan kegiatan atau hobi yang dapat kita nikmati dan yang memberikan relaksasi serta pengalihan dari tekanan sehari-hari.

4. Bangun Dukungan Sosial: Bangun dan pertahankan hubungan yang sehat dengan keluarga, teman, dan komunitas. Dukungan sosial dapat menjadi penting dalam menghadapi tantangan dan stres, serta memberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman dan cerita dengan orang lain.

5. Jaga Kesehatan Mental: Penting untuk menjaga kesehatan mental dengan merawat diri sendiri secara holistik. Penting untuk lebih mendekatkan diri pada yang maha kuasa, olahraga, terapi, atau aktivitas kreatif yang dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan psikologis.

6. Terlibat dalam Komunitas atau Kegiatan Sosial: Menjadi aktif dalam komunitas atau kegiatan sosial dapat membantu menjaga koneksi sosial dan memberikan rasa tujuan dan arti dalam hidup. Terlibat dalam kegiatan sukarela atau proyek yang bermanfaat bagi orang lain juga dapat meningkatkan kesehatan emosional.

7. Perhatikan Diri Sendiri: Berikan diri kita waktu dan ruang untuk merenung, merasa, dan memproses emosi kita. Penting untuk menghargai dan mengakui perasaan kita sendiri, bahkan yang mungkin terkait dengan ketidakpastian atau kekhawatiran tentang masa tua.

8. Cari Bantuan Jika Diperlukan: Jika kita merasa kesulitan menghadapi stres atau masalah kesejahteraan psikis lainnya, jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan mental seperti psikolog atau terapis. Ini adalah langkah yang kuat dan bijaksana untuk merawat diri sendiri.

Dengan mengintegrasikan kiat-kiat di atas dalam persiapan masa tua, generasi muda dapat mempersiapkannya secara finansial, dan juga menjaga kesehatan psikis kita untuk masa tua yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun