Mohon tunggu...
Agus  Haryadi
Agus Haryadi Mohon Tunggu... Editor - Universitas Abdurrab

Ilmu pemerintahan

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Pemerintah Dikritik Susi Pudjiastuti dan PKS Mengenai Persoalan Natuna

22 Januari 2020   13:15 Diperbarui: 22 Januari 2020   13:21 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemerintah bertindak kurang tegas dengan kasus kapal asing yang terbukti menangkap ikan di perairan Indonesia sehingga membuat mantan menteri kelautan dan perikanan Susi Pudjiastuti dan juga presiden partai keadilan sejahtera memberikan kritik. 

Presiden partai keadilan sejahtera Sohibul Iman menyebutkan  pemerintah kurang tegas bukan berarti sebagai ajakan perang dalam penyelesaian masalah natuna tersebut "Jangan kemudian ditafsirkan tuntutan pemerintah tegas itu mengajak perang. Tidak. Itu penafsiran childish," ujar presiden partai keadilan sejahtera itu (kompas.com).

Sementara itu mantan menteri kelautan dan perikanan Susi Pudjiastuti menyebutkan bahwa pemerintah harus melakukan penegakan hukum apabila ada pelanggaran yang dilakukan oleh kapal asing yang terbukti menangkap ikan di perairan Natuna. "Patroli harus menegakkan hukum. Kalau diusir saja, ya sia-sia karena mereka akan balik lagi," kata Susi.

Menurut Susi Pudjiastuti bahwa melewati perairan Natuna tidak menjadi masalah karena memang perairan Natuna merupakan perairan yg cukup penting bagi negara lain karena letak geografisnya yang memang menjadi jalur internasional yang harus dilewati

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun