Mohon tunggu...
Agus Cahyono
Agus Cahyono Mohon Tunggu... Mahasiswa - *same lies

Segala bentuk kemungkinan kemungkinan kemungkinan kemungkinan semoga saja menjadi mungkin, amin

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mendekati Hari Raya Idul Adha, Peternak Sibuk Menggemukkan Hewan Kurban

14 Mei 2024   19:09 Diperbarui: 14 Mei 2024   19:19 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

JEPARA, Magang Unisnu – Sebulan menjelang Hari Raya Idul Adha pedagang tengah sibuk menyiapkan hewan kurban.

Peternak mengaku, Momen seperti ini penting bagi mereka untuk bisa menggemukkan hewan. Selain hewan yang gemuk, peternak juga harus bisa menjaga hewan tetap prima sampai mendekati hari raya idul adha.

Mesti semakin sulit mendapatkan pangan sehat yang murah, peternak tetap gigih membesarkan hewan kurban.

Darmin, selaku peternak hewan kurban mengaku, semakin kesini cari pakan hijau yang sehat semakin sulit.

“Beli pakan konsentrat juga semakin mahal, ya semoga sapi saya nanti laku tinggi” Ungkap Darmin.

Darmin menambahkan, kini peternak dituntut untuk selalu menjaga kesehatan hewan kurban sebelum dijual ke pembeli.

“Biaya pakan ternak sekarang semakin mahal mas, makanya terkadang cari sendiri”  Ujar Tarno, peternak sapi di desa Krapyak.

Tarno melanjutkan, Agar sapinya bisa laku terjual dengan harga tinggi, ia memberi sapi-sapinya dengan pakan yang sehat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun