Mohon tunggu...
Agus Arwani
Agus Arwani Mohon Tunggu... Dosen - Dosen UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Membaca adalah petualangan tanpa batas yang dijalani dalam diam, menulis adalah ekspresi jiwa yang tercurah dalam kata. Keduanya membentang jembatan antara imajinasi dan realitas

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Upacara 17 Agustus di IKN, Simbol Transformasi Ibu Kota menuju Pembanguan Berkelanjutan Indonesia

17 Agustus 2024   05:30 Diperbarui: 17 Agustus 2024   06:59 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar hasil modifikasi AI

Pembangunan IKN diharapkan dapat menjadi katalis bagi perubahan yang lebih luas di seluruh Indonesia. Dengan menjadi pusat pemerintahan yang baru, IKN akan menarik investasi dan menciptakan peluang baru yang akan berdampak positif bagi perekonomian nasional. 

Upacara 17 Agustus di IKN menjadi titik awal dari perjalanan panjang ini, di mana Indonesia mulai menata masa depannya dengan lebih terencana dan berfokus pada keberlanjutan. Dalam jangka panjang, IKN tidak hanya akan menjadi pusat pemerintahan, tetapi juga pusat inovasi dan pengembangan teknologi yang dapat menginspirasi daerah-daerah lain di Indonesia. 

Dengan adanya IKN, diharapkan pertumbuhan ekonomi tidak hanya terjadi di Pulau Jawa, tetapi juga merata ke seluruh pelosok negeri, menciptakan kesejahteraan yang lebih adil dan merata bagi seluruh rakyat Indonesia. Ini adalah momen penting di mana kita sebagai bangsa mulai merancang masa depan yang lebih cerah dan sejahtera untuk generasi mendatang.

Namun, pelaksanaan upacara ini bukan hanya tentang perayaan, tetapi juga tentang tanggung jawab kita sebagai warga negara. Kemerdekaan yang kita rayakan setiap tahun harus diisi dengan kontribusi nyata untuk pembangunan bangsa. 

IKN adalah simbol dari peluang baru yang harus dimanfaatkan dengan bijak untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan tersebut. Setiap warga negara memiliki peran penting dalam mendukung transformasi ini, baik melalui tindakan kecil seperti menjaga kebersihan lingkungan, maupun melalui kontribusi besar dalam bidang pekerjaan atau inovasi. 

Upacara 17 Agustus di IKN adalah pengingat bahwa kemerdekaan bukanlah akhir dari perjuangan, tetapi awal dari tanggung jawab kita untuk membangun Indonesia yang lebih baik, adil, dan makmur bagi semua. Dalam semangat gotong royong, kita harus bekerja bersama-sama untuk memastikan bahwa IKN dapat menjadi simbol keberhasilan Indonesia dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sangat penting dalam mewujudkan visi pembangunan berkelanjutan di IKN. Pembangunan IKN tidak akan berhasil tanpa dukungan dari semua pihak. Upacara 17 Agustus di IKN menjadi panggilan bagi seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu padu dalam mendukung transformasi ini.

 Setiap lapisan masyarakat memiliki peran yang signifikan, mulai dari peran pemerintah dalam menyediakan kebijakan dan regulasi yang mendukung, hingga peran masyarakat dalam menjaga dan memelihara lingkungan sekitar. 

Sektor swasta juga memiliki tanggung jawab untuk berkontribusi melalui investasi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Ini adalah momen di mana kita semua harus bersatu untuk mencapai tujuan bersama, yakni menciptakan Indonesia yang lebih baik dan lebih hijau. 

Dengan kolaborasi yang baik, kita dapat memastikan bahwa IKN tidak hanya menjadi ibukota yang modern, tetapi juga menjadi model pembangunan yang dapat diikuti oleh daerah-daerah lain di Indonesia.

Pada akhirnya, pelaksanaan Upacara 17 Agustus di IKN adalah perwujudan dari semangat gotong royong yang menjadi inti dari nilai-nilai bangsa Indonesia. Dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks, seperti perubahan iklim, urbanisasi, dan ketidaksetaraan sosial, kita membutuhkan kerja sama dan solidaritas yang lebih kuat dari sebelumnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun