Mohon tunggu...
Agus Arta Diva Anggara
Agus Arta Diva Anggara Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta

"write what should not be forgotten"

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dinamika Jurnalisme Masa Kini: Kolaborasi Lintas Generasi Jurnalis

6 Oktober 2021   13:16 Diperbarui: 6 Oktober 2021   13:20 463
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Jurnalisme Konvensional. Sumber: en.ejo.ch

Tentunya tidak ada yang tau pasti bagaimana dinamika jurnalisme di masa depan. 

Namun dinamika ini dapat diprediksi dengan melihat perkembangan jurnalisme saat ini dan juga potensi dari teknologi yang sedang dikembangkan. 

Widodo(2020) dalam bukunya menyebutkan bahwa jurnalisme masa depan tidak lagi bersifat linear. Audens kembali lagi mempunyai peran ganda sebagai konsumen sekaligus produsen berita. 

Jurnalisme masa depan akan banyak menggunakan sosial media sebagai platform untuk mendistribusikan produk berita yang mereka buat. 

Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat juga mempengaruhi kecepatan penyebaran berita pada masa depan. Namun dalam hal ini, akurasi berita akan dipertanyakan. 

Pada masa ini, terdapat dua jenis atau gaya pelaporan berita yaitu Curative Journalism dan Hyperlocalisation Journalism.

Curative Journalism 

Gaya pemberitaan ini akan dilakukan dengan pengumpulan berita dari berbagai sumber kemudian diolah, lalu dikumpulkan  menjadi satu tempat. Terdapat tempat khusus bagi audiens untuk mengonsumsi berita. Contoh Curative Journalism adalah Beritagar.

Hyperlocalisation Journalism 

Praktik jurnalisme yang berbasis pada lokal atau komunitas yang cenderung sempit. Berita-berita yang dipublikasikan hanya dikhususkan untuk konsumsi komunitasnya, berita yang diproduksi berbasis pada peristiwa yang terjadi pada komunitasnya. 

Salah satu contoh dari Hyperlocalisation Journalism adalah Bali Post, dimana produksi berita hanya mengutamakan apa yang sedang terjadi di Bali, dan juga yang menyangkut atau memberikan dampak pada masyarakat di Bali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun