Mohon tunggu...
Agus Alfian
Agus Alfian Mohon Tunggu... Guru - Pengajar dan pengamat Budaya

Alumni Fakultas Sastra UNS 2001 jurusan Sastra Jawa

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Wayang, Siapakah Aku?

15 Februari 2022   21:42 Diperbarui: 15 Februari 2022   21:55 1381
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

     Hebohnya pemberitahuan pengharaman wayang,membuat semua media,tokoh agama,seniman,bahkan orang yang tidak paham wayangpun bereaksi.Penulis akan memberikan ulasan sedikit pengenalan wayang yang saya dapat  semasa perkuliahan di Surakarta."Melu handerbeni,melu hangrukebi,mulat salira hangrasa wani",falsafah Jawa dalam melestarikan kebudayaan adiluhung khusunya wayang yang terdaftar dalam  warisan budaya dunia oleh UNESCO pada 7 November 2003.Menurut R.T Joyowidagdo,wayang berasal dari kata "ayang-ayang" bahasa Indonesianya bayangan,karena yang melihat adalah bayangan dari kelir ( tabir kain putih sebagai gelanggang permaianan wayang ).Bayangan wayang tampak jelas di kelir karena adanya sorot lampu dari belencong ( lampu dari minyak di atas kepala sang dalang pada masa dahulu sebelum ada lampu listrik.Disamping itu ada yang mengartikan  wayang itu "bayangan angan-angan",yaitu menggambarkan nenek moyang atau para leluhur dalam angan-angan.Th.Piqud dalam bukunya Javaanse Volksvertoningen,halaman 28 mengartikan wayang adalah boneka yang dipertunjukkan dalam berbagai bentuk terutama yang mengandung nasehat atau wejangan yaitu wayang purwa atau wayang kulit,dan pertunjukan itu dihantarkan dengan instrumen musik tradisional yaitu gamelan.

     Raden Mas Sajid dalam buku Bau warna Wayang,halaman 53 menuturkan tentang jenis wayang antara lain:

     1.wayang Purwa ( purwa : dahulu ) periodesasi zaman pertama menggambarkan cerita Mahabarata dengan pokok cerita "Barata yuda" yakni perang barata keluargga Pandawa melawan Ngastina.Cerita wayang purwa ini pertama-tama diwujudkan dalam daun rontal diciptakan oleh Prabu Jayabaya raja Kediri,setelah mengalami jaman Majapahit dan Demak berubah wujudnya dan bahan pembuatanya seperti sekarang ini yaitu dilukis,dipahat atau disungging pada kulit binatang.

     2.Wayang Madya ( zaman tengah ) wayang ini diciptakan Mangkunegara IV Surakarta ceritanya merupakan lanjutan cerita wayang purwa sesudah Prabu Parikesit sampai  zaman kerajaan Jenggala Kediri.

     3.Wayang Gedog ( kedok: topeng ) yang menciptakan wayang ini adalah Sunan Giri.Isi ceritanya adalah lanjutan wayang madya,yaitu sejak jaman Jenggala sampai zaman Pajajaran

     4. Wayang Krucil atau wayang Klitik, Krucil ( kecil ) sedangkan klitik unsur keras,wayang ini bentuknya kecil-kecil dan bahan pembuatanya dari kayu.Isinya menceritakan sejarah kerajaan Pajajaran sampai akhir Majapahit.

     5.Wayang Dupara,wayang ini diciptakan oleh Sri Susuhunan Paku Buwana X Surakarta.Ceritanya menggambarkan kerajaan Demak,Pajang,mataram,sampai dengan Kartasura.

     6.wayang Jawa,penciptanya Dutadilaga sala.Isi ceritanya sejarah kerajaan Demak sampai dengan Mataram.

      7.wayang Golek,bentuknya seperti boneka-boneka,isi cerita riwayat menak,hubungannya dengan arab dan Persia pada zaman awal Islam.

    8.Wayang menak,penciptanya Trunadipa,menceritakan riwayat Menak dari lahir hingga lahirnya Nabi Muhammad dan berkembangnya agama Islam

     9.wayang kancil,penciptanya Bah Bo Liem tahun 1925 di Surakarta,isi ceritanya dongeng kancil dan binatang ditujukan bagi anak-anak.

     10.Wayang Perjuangan,salah satu penciptanya R.M Sajid tahun 1944,menceritakan semangat memperjuangkan kemerdekaan dari kolonial penjajah diIndonesia.

     11. Wayang Beber,artinya dibeberkan.Diciptakan sejak zaman Majapahit.Isi ceritanya adalah wayang Purwa.wayang Beber ini terdiri dari adegan-adegan yang dilukiskan pada kain yang dihaluskan.

     12.wayang Topeng,wayang ini diperankan dengan banyak pelaku yang menggunakan topeng sesuai dengan penokohan.

     13 Wayang Wong,wayang ini mulai diciptakan sejak Mangkunegara IV Surakarta.Isi cerita sama dengan cerita Wayang Purwa hanya tokoh-tokoh pelakunya orang dimainkan diatas panggung dengan dekorasi semacam sandiwara.

     Tulisan diatas belum mengupas dengan tuntas dan memuaskan ,hal ini baru sebatas gambaran Wayang milik bangsa Indonesia ,warisan budaya adiluhung,dan hendaknya "pusaka emas wayang" ini tidak disia-siakan,tetapi dipelihara dan digunakan sebaik-baiknya sebagai warisan anak cucu bangsa Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun