Salah satu tongkrongan anak muda hingga yang ga muda lagi ini bertempat di daerah jaksel lohh, tepatnya di cipete 1 no 1a. Kedai ini bernama Kedai Disto, mengapa kedai ini bisa kita bilang sejuta memori dari penikmatnya. Dikarenakan banyak barang, ingatan, dan situasi dimana hal itu melekat dengan Kedai Disto.Â
Menurut banyak pelanggan, kedai ini memiliki suatu bagian kecil dalam memori mereka sebagai contoh ada seorang laki laki yang pernah datang pertama kali pada tahun 2010, ia melihat banyak sekali barang antik yang mungkin saja memiliki bayangan di memori nya perihal suatu hal, dia bilang bahwa ada satu mainan mobil-mobilan yang dulu dia memilikinya tetapi karena satu dan lain hal dia harus menjualnya, barang itu adalah mobil hotwheels ferrari keluaran tahun lama berwarna merah yang dia sangat berkesan.Â
Lalu pada beberapa hari sampai saat ini dia kembali makan dan nongkrong bahkan dari buka hingga hampir tutup dia selalu mampir untuk melihat mobil tersebut bahkan nongkrong bersama teman teman nya. Kalo kata laki-laki tersebut mobil milik dia dahulu dibelikan oleh orang tua dari laki laki tersebut, makanya dia memiliki kesan tersendiri dengan mainan mainan ini.
Menurut yang saya lihat bukan dari segi makanan nya saja yang cukup banyak, barang antik nya juga terbilang sangat banyak. Kedai ini terbagi 2 lantai, lantai pertama memuat beberapa motor antik dan lawas yang bahkan mungkin saya belum pernah melihatnya kalau kata om disto selaku pemilik Kedai Disto ini ada 3 motor yang tahun pembuatannya dibawah tahun 1999 lohhh.Â
Yang pertama ada Suzuki Gs500e tahun 1992 (2 silinder, 500cc) berwarna putih biru, yang kedua ada Suzuki GT750 tahun 1974 (3 silinder, 750cc) berwarna putih, yang ketiga ada Triumph Trident 750 tahun 1974 (3 silinder, 750cc) berwarna biru.Â
Bukan cuman motor doang yang antik foto bahkan pernak perniknya dari patung asmat papua ukuran sedang hingga patung asmat yang besar dari kalimantan asli, ada juga berupa kendi, mainan-mainan seperti brand hotwheels, maisto motor, siku, ada juga vespa. Biasanya di lantai bawah ini juga ada keroncong setiap hari kamis.
Kemudian naik ke lantai 2 terdapat banyak sekali pernak-pernik atau part-part motor seperti knalpot, engine guard, stang, jok motor , bahkan ada sepeda lalu jika keluar menuju meja-meja makan terdapat kursi santai berupa kursi goyang.Â
Menurut pegawai Kedai Disto ini banyak tamu yang senang duduk di kursi goyang ini, menurut mereka nyaman dan memiliki hawa yang menarik.Â
Kedai ini juga memiliki pajangan berbentuk ikan buntal tetapi sudah diawet kan (hanya kulitnya saja). Tidak itu saja yang di awetkan, ada juga pakaian dari bahan kayu yang di pajang pigura dan besarnya cukup besar.
Di Kedai ini banyak juga artis-artis terkenal yang menjadikan tempat nongkrong mereka diwaktu senggang ataupun ingin waktu sendiri. Kalau dilihat dari instagram mereka di @kedai.disto banyak juga artis yang sudah dari lama tau dan dahulu sering nongkrong di Kedai ini contohnya saja seperti mas Eros Candra dan mas desta, lalu kemudian ada mas Tompi yang memakan lahap ikan patin bakar, lalu ada mas Ikang Fawzi, lalu ada kak aurelie. Mereka datang ada yang dulu membawa pacarnya hingga sekarang sudah membawa pacar yang menjadi istrinya. Banyak kenangan yang tersampaikan di Kedai ini, banyak juga yang bisa terbilang tempat nongkrong yang asik tapi ga sok asik
Untuk jam buka dari Kedai Disto ini berada di jam 5 sore sampai jam 2 subuh bertempatan di jalan cipete satu no 1 (Kedai Disto - Kedai Cangkir) banyak berbagai menu juga dari makanan jawa seperti mie jogja rebus/goreng, ada spaghetti juga, ada menu best seller nya yaitu ikan patin bakar nya yang bisa di bilang de bestnya lahh karena yang dibilang orang patin itu biasa nya amis, bau tanah untuk ikan patin bakar ini tentu saja tidak, karena dari prosesnya saja ikannya tidak dari mati lalu di bakar atau goreng tapi dari hidup lalu di potong lalu di goreng atau bakar bisa juga di steak. Ada menu unik nya juga disini yaitu belalang goreng, timun goreng tepung, selada goreng. Kalo kata anak anak tiktok sekarang ini adalah tempat humble nya anak muda di Cipete.
Ada beberapa foto yang saya ambil dari beberapa sudut lawas dan antik di kedai ini https://drive.google.com/drive/folders/1mlkzegfhmgHJh2mgDSjMhqkXuaLINC6j?usp=sharing
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H