Mohon tunggu...
Caesar Naibaho
Caesar Naibaho Mohon Tunggu... Guru - Membaca adalah kegemaran dan Menuliskan kembali dengan gaya bahasa sendiri. Keharusan

Pengajar yang masih perlu Belajar...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Manfaat Gerakan Makan Sehat Bergizi Serentak, Tingkatkan Semangat dan Minat Belajar Siswa

14 Desember 2024   20:51 Diperbarui: 14 Desember 2024   20:51 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apalagi jika orangtua-nya pekerjaannya atau aktivitasnya menyangkut aktivitas Pergi Pagi-Pagi Buta, Pulang Malam hanya untuk mengais rezeki untuk kebutuhan sehari-hari, sehingga banyak siswa yang tidak makan dari rumah, menahan lapar, sampai di beri izin oleh Guru atau Wali Kelas untuk jajan di kantin sekolah.

Baca Juga: Urgensi Manajemen Pendidikan Berbasis Karakter

Banyak saya temui kasus seperti itu, dimana pagi-pagi belum pembelajaran di mulai, dia sempatkan ke kantin untuk jajan, saya bertanya kenapa masih pagi sudah jajan?

Alasannya belum sempat sarapan dari rumah. Kenapa tidak sempat sarapan? Tidak ada yang masak, orangtua pergi ke pajak pagi untuk jualan jam 2 subuh. Si murid tidak tau masak, dan berbagai alasan lainnya.

Bahkan banyak siswa juga dikasih uang jajan pas-pasan oleh orangtua yang memang dari ekonomi lemah.

Misalnya dikasih uang jajan Rp. 10.000, dia diberi akses membawa sepeda motor. Nah, untuk uang parkir sudah Rp. 2000, sementara belum sarapan dari rumah. Jajan pagi Rp. 5000, nah untuk makan siangnya tinggal berapa? Tinggal Rp. 3000 rupiah.

Sehingga sangat tepat ketika program Makan Sehat Gratis ini diluncurkan dan sudah sampai ke Sumatera Utara, khususnya di Kota Medan.

Tinggal sekarang bagaimana aplikasinya di tahun 2025, karena program baik selalu ada dampaknya, terutama masalah sampah dan krisis bahan pangan, sebab tidak gampang menyediakan bahan-bahan pokok bergizi dan menjaga kualitas, serta anggarannya tidak 'dimainkan' oleh oknum-oknum tertentu.

Khususnya sampah diakibatkan oleh program makan siang gratis sehat ini. Sekolah harus menyediakan tempat pembuangan limpah sampah, baik itu organik maupun anorganik dan menjaga lingkungan sekolah tetap bersih, tidak bau oleh sampah sisa-sisa makanan.

Pun di kelas yang digunakan untuk makan siang gratis ini, diharapkan siswa tidak membuang sisa makanan di lantai atau di meja, tidak menginjak dengan sengaja sisa makanan, sehingga kelas tetap bersih, terutama lantainya dan juga meja-meja siswa steril dari sampah sisa makanan, karena banyak siswa ini malas buang sampah ke tempatnya, namun menjadikan laci mejanya tempat tumpukan sampah.

Demikianlah sekilas uji coba makan siang gratis bergizi di Kota Medan dan juga unek-unek bakalan terjadi jika program ini nantinya diluncurkan di tahun 2025.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun