Mohon tunggu...
Caesar Naibaho
Caesar Naibaho Mohon Tunggu... Guru - Membaca adalah kegemaran dan Menuliskan kembali dengan gaya bahasa sendiri. Keharusan

Pengajar yang masih perlu Belajar...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Review Acara KJOG, Belajar Bahasa Inggris Tiada Henti Gapai Impian

29 Juli 2021   14:54 Diperbarui: 29 Juli 2021   15:14 608
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bu Dita Surwanti, Pemateri Webinar Event ke-8 Komunitas Kompasianer Jogja (KJOG) Langsung Menghipnotis Peserta dengan Judul Materinya. Sumber: dokpri

Tibalah di hari H, saya langsung siap-siap untuk joint di Zoom Meeting yang telah disediakan. Syukur saya tidak terlambat masuk dan tidak mengalami kendala untuk masuk Zoom Meeting dan sudah ditunggu oleh Host Kece dari Komunitas Kompasianer Jogja alias KJOG, siapa lagi kalau bukan Mbak Retnope seorang Blogger juga Fashion Designer. Acara bertajuk Webinar #DownloadIlmu Kemampuan Bahasa Inggris di Era Digital dan Pariwisata telah dibuka oleh Host Mbak Retno, dilanjutkan dengan beberapa tips oleh Moderator kita, siapa lagi kalau bukan Thomas Aquino Panji Wahyudi, seorang Blogger plus Finalis 5 Besar Nasional Parade Jurnalistik Epicentrum 2017.

Lantas, selanjutnya acara paling utama, mendengarkan dan menyimak serta membaca apa yang dipresentasikan oleh narasumber atau pemateri, Ibu Dita Surwanti, Lecturer at English Education Study Program. Dengan ciri khas dan penuh intonasi yang baik, Ibu Dita Surwanti memberikan materi yang sangat menarik seputar pentingnya belajar bahasa Inggris agar impian kita terwujud. Beliau dengan gamblangnya memberikan presentasi yang menarik. Judulnya saja sudah menarik kita untuk menyimak.

gambar di atas adalah gambaran apabila para profesional di bidangnya tidak menguasai Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional, yang terjadi miskomunikasi. Gambaran pentingnya belajar Bahasa Inggris. sumber: dokpri
gambar di atas adalah gambaran apabila para profesional di bidangnya tidak menguasai Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional, yang terjadi miskomunikasi. Gambaran pentingnya belajar Bahasa Inggris. sumber: dokpri

"Why Does English Matter In The Digital Era and Tourism Industry?", kalimat pembuka presentasi yang mengajak kita berpikir, ya mengapa Bahasa Inggris itu sangat penting di era digital dan industri pariwisata? Itu semua dijelaskan oleh Ibu Dita dengan baik. Ibu Dita membuka presentasinya dan membuka wawasan kita dengan penggunaan bahasa Inggris yang kerap kita dengar dan sudah menjadi bahasa sehari-hari, seperti Blog, vlog, edit, E-mail, file, byte, gigabyte, hoax, keyboard, screen, RAM, laptop, chat, message, install, USB, Wi-Fi, post, publish, register, subscribe, tab, enter, dan delete sudah menjadi bahasa sehari-hari dan akrab ditelinga kita bukan?

Dalam dunia pariwisata, juga sangat penting reklame dan papan-papan anjuran dan larangan dalam bahasa Inggris, sehingga para turis lokal maupun mancanegara bisa mengetahui apa larangan atau pantangan dan apa yang boleh di tempat wisata yang dikunjungi. Sudahkah di Indonesia papan reklame Berbahasa Inggris seperti ini dipajang di tempat-tempat wisata? sumber: dokpri
Dalam dunia pariwisata, juga sangat penting reklame dan papan-papan anjuran dan larangan dalam bahasa Inggris, sehingga para turis lokal maupun mancanegara bisa mengetahui apa larangan atau pantangan dan apa yang boleh di tempat wisata yang dikunjungi. Sudahkah di Indonesia papan reklame Berbahasa Inggris seperti ini dipajang di tempat-tempat wisata? sumber: dokpri

Lalu ada singkatan seperti BTW, IDK, LOL, OMG, ASAP, LDR, YOLO, MIA, AKA, ESL, EFL yang bagi sebahagian orang masih baru dengar dan tidak tau apa itu atau itu singkatan dari apa, tapi sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Lalu ada kata Hangry, brekkie, brunch, cheesy, airhead, freebie, gig, junkie, crap dan juga ada simbol-simbol seperti $    *    #    ,     .    >   <    @    ;    :    (...)   [...]  ?   !  - = yang sering kita gunakan saat berkomunikasi di media sosial. 

Bahasa dan Budaya, dua hal yang menarik dan saling berhubungan. Dokpri
Bahasa dan Budaya, dua hal yang menarik dan saling berhubungan. Dokpri

Artinya, semua itu muaranya bahasa Inggris yang sudah digunakan dalam kehidupan sehari-hari sehingga sangat familiar dan biasa kita gunakan saat berkomunikasi. Banyak tips dan trik yang diberikan oleh Ibu Dita jika kita ingin belajar bahasa Inggris lebih baik lagi, sehingga tidak ketinggalan oleh perkembangan teknologi.

tangkapan layar
tangkapan layar

tangkapan layar
tangkapan layar

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun