Mohon tunggu...
Caesar Naibaho
Caesar Naibaho Mohon Tunggu... Guru - Membaca adalah kegemaran dan Menuliskan kembali dengan gaya bahasa sendiri. Keharusan

Pengajar yang masih perlu Belajar...

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Waisak, Optimisme Persaudaraan Sejati di Bulan Ramadan dan Memerangi Pandemi

7 Mei 2020   13:32 Diperbarui: 7 Mei 2020   13:27 489
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jadi ketika masih ada ancaman, konflik, peperangan dan persekusi seperti yang terjadi di Deli Serdang, Sumatera Utara beberapa waktu lalu membuktikan bahwa agama masih belum sepenuhnya berhasil sebagai instrumen pemersatu bangsa.

Walau tidak dapat dipungkiri bahwa terjadinya konflik-konflik antar umat beragama tidak semata-mata disebabkan oleh faktor-faktor teologis, seperti perbedaan doktrin keagamaan, tetapi juga disebabkan oleh faktor-faktor sosial, ekonomi, dan politik.

Namun lucunya, faktor sosial, ekonomi, dan politik dapat dibelokkan menjadi faktor perbedaan agama penyebab perang atau konflik.

Inilah yang harus kita hindarkan, sehingga tema Waisak hari ini sangat cocok untuk Optimis Memupuk Persaudaraan Sejati. Memiliki cinta kasih dan kasih sayang untuk mengembangkan sifat kemanusiaan, adalah kewajiban mutlak sehingga kehidupan bernegara kita bisa dikatakan baik.

Apalagi ditengah-tengah bencana pandemi covid-19, Persaudaraan Sejati untuk sama-sama bergotong royong memerangi pandemi ini bisa menjadi wujud nyata kita untuk negara.

Selamat Hari Trisuci Waisak 2564/2020. Semoga semua mahkluk hidup berbahagia!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun