Di Zaman Doeloe ! Hasil Prestasi Sewaktu Di Sekolah Terbilang Woww,, Ingat Pertama Kali Orang Tua Di panggil Guru, untuk menyampaikan Anaknya Mendapat Rank Terbaik !
Rasa Bahagia itu muncul , ketika Orang tua kita tersenyum bahagia , dan bangga sang anak sangat berprestasi, di situlah harapan masa depan anaknya akan cerah dan akan menjadi orang sukses.
Semua anak pasti ingin melihat orang tua nya selalu bangga dan akan mengangkat mereka dari keterpurukan hidup .Â
Namun apalah daya , ketika beranjak dewasa , sang anak siap mencari dunia, Seperti Keinginan Orang Tua lainnya , Ingin melihat anaknya kerja yang layak dan penghasilan tinggi ,
Sang anak berusaha , mengikuti tes tes masuk ke perusahaan dan lembaga negeri, namun selalu gagal dan gagal
, nasib miris pun terjadi saat anak yang selama ini di banggakan harus rela menganggur sekian lama .
Sang anak pun banting setir ke pekerjaan berat, yaitu sebagai kuli panggul , dengan gaji tak seberapa,
Awalnya Orang tua begitu terpukul berat , saat lihat sang anak tidak dapat pekerjaan yang ia dan orang tua harapkan .Â
Setiap hari setelah selesai kerja, sang anak selalu mengeluh , badan serasa sakit semua, orang tua selalu memijat dan memberi semangat, disitulah selalu muncul Kehangatan Keluarga
Yang tiada tara .Â
Kadang Sang Anak Dan Orang Tua Selalu Bercanda Saat mengobati badan sang anak yang sakit sakit setelah kerja.
Ibu ; " Doo,, Kakimu Dulu Nggk Segede Ini, Badanmu jadi Berotot, Bisa Angkat 4 Wanita Sekaligus Ini ,,Â
Anak ; Hhaaa,, Iya Bu,,Â
Ketika Sang Anak Gajian Walaupun tidak besar , dan memberi ke orang tua , terlihat raut wajah bahagia dan syukur , bahkan orang tua nya tidak ingin menerima hasil kerja keras sang anak .
Orang tuanya berpesan agar tidak putus asa dalam menjalani hidup ,
Zaman now ini , kadang dunia terbalik,
Orang itu ada garis dan takdirnya masing masing .
Walaupun seorang cerdas sekalipun ,belum tentu bernasib sukses ketika memasuki dunia sebenarnya.
Hanya berpesan , selama hidup ini berjalan , sayangilah orang tua kita,Â
Dan apapun buat mereka bangga dan selalu tersenyum,Â
Terima kasih . Semoga jadi motivasi dan inspirasi . bagi pembaca .Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H