Mohon tunggu...
Agus Sugiarta
Agus Sugiarta Mohon Tunggu... Lainnya - Gembala Komunitas Marginal

membaca, mengamati, menulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Rumah Pemulihan di Malang: Tempat Bagi Mereka yang Lelah dan Membutuhkan Kedamaian

20 Desember 2024   14:18 Diperbarui: 20 Desember 2024   14:18 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pdt. Agustinus Dermawan & Pdt. Tjuk Kaihatu (Sumber: dok.pribadi/Sati)

Malang, 19 Desember 2024 -- Dalam suasana penuh syukur, Wisma Pemulihan yang berlokasi di Jl. Karanglo No. 94-103, Kelurahan Banjararum, Kecamatan Singosari, Malang, diresmikan sebagai fasilitas baru di kompleks Sekolah Tinggi Teologi (STT) Satyabhakti. Gedung ini diharapkan menjadi tempat pemulihan kesehatan mental dan keluarga, khususnya bagi hamba Tuhan yang membutuhkan waktu untuk beristirahat dan merefleksikan diri.

Pemotongan Pita (Sumber: Dok.pribadi/Sati)
Pemotongan Pita (Sumber: Dok.pribadi/Sati)

Proses Peresmian Wisma Pemulihan
Acara peresmian dimulai dengan pemotongan pita oleh Pdt. Wiwik Tejdobudiono, anggota BPP GSJA sekaligus Badan Pengurus STT Satyabhakti. Para tamu kemudian diajak mengikuti room tour yang dipandu oleh Ketua STT Satyabhakti, Pdt. Agustinus Dermawan, sebelum pemotongan tumpeng sebagai tanda syukur atas selesainya pembangunan gedung tersebut.

Pdt. Agustinus Dermawan (Sumber: dok.pribadi/Sati)
Pdt. Agustinus Dermawan (Sumber: dok.pribadi/Sati)

Pdt. Agustinus Dermawan (Sumber: dok.pribadi/Sati)
Pdt. Agustinus Dermawan (Sumber: dok.pribadi/Sati)

Pdt. Agustinus Dermawan & Pdt. Tjuk Kaihatu (Sumber: dok.pribadi/Sati)
Pdt. Agustinus Dermawan & Pdt. Tjuk Kaihatu (Sumber: dok.pribadi/Sati)

Dalam sambutannya, Pdt. Agustinus Dermawan menjelaskan filosofi di balik pembangunan Wisma Pemulihan. "Wisma ini dibangun dengan visi menjadi tempat bagi mereka yang membutuhkan waktu pemulihan. Bukan hanya untuk hamba Tuhan, tetapi juga untuk siapa saja yang ingin beristirahat, memperbarui visi, atau mengalami pemulihan dalam berbagai aspek kehidupan mereka," ungkapnya.

Fasilitas Dua Lantai untuk Pemulihan dan Dukungan Keluarga
Wisma Pemulihan adalah bangunan dua lantai yang dirancang dengan konsep apartemen. Lantai dasar diperuntukkan sebagai tempat tinggal bagi dosen dan staf STT Satyabhakti. Ada empat unit apartemen yang saat ini dihuni oleh keluarga Pdt. Jefri Hina, Pdt. Han Kurniawan, Bapak Sabas dan Ibu Arie, serta Bapak Suwaji dan Ibu Siti.

Wisma Pemulihan (Sumber: Dok.pribadi/Sati)
Wisma Pemulihan (Sumber: Dok.pribadi/Sati)

Sementara itu, lantai dua didedikasikan sebagai tempat pemulihan bagi mereka yang dilayani. "Ada ruang istirahat, perpustakaan, dan tempat doa. Ini menjadi simbol bahwa tempat ini bukan hanya untuk fisik, tetapi juga untuk memperbarui visi dan hati mereka," jelas Pdt. Agustinus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun