Mohon tunggu...
AGUS MAWAR
AGUS MAWAR Mohon Tunggu... Editor - Mahasiswa

Penulis Pemula

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Transformasi Ruang Belajar: Pengalaman Kuliah Mahasiswa PKUMI di Pondok Pesantren al-Qur'an dan Sains NURANI

12 Juli 2024   00:26 Diperbarui: 12 Juli 2024   00:33 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jakarta,Rabu, 10 Juli 2024, menjadi hari yang tak terlupakan bagi mahasiswa pascasarjana magister Program Pendidikan Kader Ulama Masjid Istiqlal (PKUMI) Universitas PTIQ Jakarta. Mata kuliah Perbandingan Madzhab yang biasanya berlangsung di dalam kelas, kali ini digelar secara tatap muka langsung di lokasi istimewa, yakni Pondok Pesantren Al-Qur'an dan Sains Nurani, Cipedak, Jakarta Selatan.

Pesantren yang diasuh langsung oleh dosen pengampu mata kuliah, Dr. KH. M. Ilyas Marwal, M.A., menjadi saksi bisu suasana perkuliahan yang hangat dan penuh kekeluargaan. Kedatangan para mahasiswa disambut dengan penuh keramahan oleh Kiyai Ilyas, layaknya seorang ayah yang menantikan kepulangan anak-anaknya. Hidangan khas Timur Tengah yang disajikan menambah kesan istimewa dari pertemuan ini.

Dengan gaya bahasa yang santun dan kharismatik, Kiyai Ilyas, yang juga merupakan kelahiran Bone, Sulawesi Selatan, menyampaikan materi perkuliahan dengan penuh khidmat. Antusiasme mahasiswa terlihat jelas saat mereka menyimak materi yang diselingi dengan humor khas pesantren, menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan interaktif.

Tidak hanya sekadar transfer ilmu, Kiyai Ilyas juga memberikan wejangan berharga kepada para mahasiswa. Beliau menekankan pentingnya berpegang teguh pada Al-Qur'an, karena orang yang memiliki hubungan erat dengan Al-Qur'an diibaratkan memiliki sebagian dari nubuwwah, sehingga ilmu akan mudah masuk ke dalam dada yang di dalamnya terdapat Al-Qur'an.

"Hari ini adalah pengalaman kuliah yang berbeda dan sangat membekas bagi kami. Kami merasakan atmosfer belajar yang khas pesantren, penuh kehangatan dan keakraban. Wejangan dari Kiyai Ilyas juga menjadi motivasi bagi kami untuk terus mendalami ilmu agama," ujar salah seorang mahasiswa PKUMI.

Program Pendidikan Kader Ulama Masjid Istiqlal (PKUMI) merupakan program kerjasama antara Masjid Istiqlal dan Universitas PTIQ Jakarta. Program ini bertujuan untuk mencetak kader ulama yang berkualitas dan memiliki pemahaman mendalam tentang ilmu agama. Dengan pendekatan pembelajaran yang komprehensif dan inovatif, PKUMI diharapkan dapat melahirkan generasi ulama yang mampu menjawab tantangan zaman. 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun