Mohon tunggu...
Agus Puguh Santosa
Agus Puguh Santosa Mohon Tunggu... Guru - Guru Bahasa Indonesia

Menulis adalah jalan mengenal sesama dan semesta.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Bayi Kecilku #1

22 Juni 2020   08:06 Diperbarui: 22 Juni 2020   08:04 2321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bayi Kecilku (Sumber foto: freepik.com)

Bayi kecilku,

mungil dan lucu,

Mencoba mengenal dunia,

dengan tingkahnya nan lugu.

Bayi kecilku,

tenang dalam dekapanku,

Belajar menatap Ayah Ibundanya,

dengan penuh mata tertuju.

Bayi kecilku,

mencoba menangis tersipu,

Bergerak tangan dan kaki seirama,

menerka yang terjadi dalam buaian waktu.

Bayi kecilku,

terus mencari arti kelembutan cinta Ibu,

Tergelak senyumnya menyapa sesama,

lambaian sederhana tercermin padu.

Bayi kecilku,

menanti gendongan Ayah selalu,

Lahir saat pandemi corona,

dalam sambutan syukur dan haru.

Banjarmasin, 22 Juni 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun