Bahkan kita mungkin pernah menjumpai, orang-orang yang secara "seremoni" meminta maaf kepada kita, namun nampaknya tidak tulus dan terpaksa melakukannya. Realita seperti ini lagi-lagi mengajak kita untuk bersabar sekaligus berdamai dengan situasi yang tengah kita hadapi.
Al-Qur'an sendiri memberikan reward kepada setiap insan yang memilih kesabaran sebagai penghias amal saleh dalam hidupnya. "Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala tanpa batas." (QS 39:10)
Nabi Muhammad SAW bersabda, "Setiap anak Adam pernah berbuat salah dan sebaik-baik yang berbuat salah adalah yang bertobat dari kesalahannya." (HR. At Tirmidzi no.2499, Hasan). Dengan demikian, dalam Islam, memaafkan orang lain adalah hal yang sangat dianjurkan.
Selain itu, mereka-mereka yang suka memaafkan kesalahan orang lain akan menjadikan hatinya tenang dan lapang. Orang-orang yang demikian itu tidak akan terperangkap kepada sesuatu yang sia-sia, menjadi lebih bijaksana dan mampu mengendalikan diri, kapanpun dan dimanapun tempatya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H